4 November 2025, 9:31 AM WIB

Jalur KA Lintas Utara Kembali Normal, Kecepatan Dibatasi Pasca Banjir Semarang

METROTODAY, SURABAYA – Kabar baik bagi para pengguna kereta api! Perjalanan kereta api (KA) jarak jauh lintas utara telah kembali normal setelah sempat terganggu akibat genangan air di wilayah Daop 4 Semarang.

Jalur hulu di titik KM 2+3 hingga KM 3+0 antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua kini dapat dilalui, meskipun dengan kecepatan terbatas 10 km/jam.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa seluruh keberangkatan KA Jarak Jauh dari Stasiun Surabaya Pasar Turi yang melintas jalur utara sudah kembali beroperasi normal sejak Rabu (29/10) malam.

Pembatasan kecepatan sementara masih diberlakukan sebagai langkah antisipasi dan penyempurnaan jalan rel di titik yang terdampak.

“Untuk jalur kereta saat ini sudah normal kembali tapi masih ada pembatasan kecepatan sebagai penyempurna jalan rel di titik yang terdampak,” ujar Luqman, Kamis (30/10).

KA 163 Gumarang relasi Surabaya Pasarturi – Pasar Senen menjadi kereta pertama yang berhasil melintasi jalur hulu pada Rabu (29/10) pukul 19.45 WIB dengan kecepatan terbatas 10 km/jam. Hal ini menandai dimulainya pemulihan operasional KA lintas utara secara bertahap.

Saat ini, terdapat 15 perjalanan KA Jarak Jauh setiap harinya yang berangkat dari Stasiun Surabaya Pasar Turi, termasuk KA Argo Bromo Anggrek, Sembrani, Gumarang, Harina, dan KA jurusan lainnya menuju berbagai kota di lintas utara Pulau Jawa seperti Jakarta, Cirebon, dan Tegal.

Sebagai bentuk tanggung jawab dan apresiasi kepada penumpang yang terdampak pembatalan maupun keterlambatan, KAI memberikan pengembalian bea tiket sebesar 100 persen.

Proses refund dapat dilakukan di seluruh loket stasiun online terdekat dalam waktu 7 x 24 jam sejak jadwal keberangkatan, tanpa dikenakan biaya administrasi.

Data hingga Kamis (30/10) menunjukkan bahwa sebanyak 782 penumpang di wilayah Daop 8 Surabaya telah membatalkan tiket sejak Selasa (28/10).

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesabaran dan pengertian seluruh pelanggan selama proses normalisasi jalur berlangsung. KAI terus berkomitmen memberikan layanan terbaik dan memastikan perjalanan pelanggan tetap aman, nyaman, serta tepat waktu,” pungkasnya. (ahm)

METROTODAY, SURABAYA – Kabar baik bagi para pengguna kereta api! Perjalanan kereta api (KA) jarak jauh lintas utara telah kembali normal setelah sempat terganggu akibat genangan air di wilayah Daop 4 Semarang.

Jalur hulu di titik KM 2+3 hingga KM 3+0 antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua kini dapat dilalui, meskipun dengan kecepatan terbatas 10 km/jam.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa seluruh keberangkatan KA Jarak Jauh dari Stasiun Surabaya Pasar Turi yang melintas jalur utara sudah kembali beroperasi normal sejak Rabu (29/10) malam.

Pembatasan kecepatan sementara masih diberlakukan sebagai langkah antisipasi dan penyempurnaan jalan rel di titik yang terdampak.

“Untuk jalur kereta saat ini sudah normal kembali tapi masih ada pembatasan kecepatan sebagai penyempurna jalan rel di titik yang terdampak,” ujar Luqman, Kamis (30/10).

KA 163 Gumarang relasi Surabaya Pasarturi – Pasar Senen menjadi kereta pertama yang berhasil melintasi jalur hulu pada Rabu (29/10) pukul 19.45 WIB dengan kecepatan terbatas 10 km/jam. Hal ini menandai dimulainya pemulihan operasional KA lintas utara secara bertahap.

Saat ini, terdapat 15 perjalanan KA Jarak Jauh setiap harinya yang berangkat dari Stasiun Surabaya Pasar Turi, termasuk KA Argo Bromo Anggrek, Sembrani, Gumarang, Harina, dan KA jurusan lainnya menuju berbagai kota di lintas utara Pulau Jawa seperti Jakarta, Cirebon, dan Tegal.

Sebagai bentuk tanggung jawab dan apresiasi kepada penumpang yang terdampak pembatalan maupun keterlambatan, KAI memberikan pengembalian bea tiket sebesar 100 persen.

Proses refund dapat dilakukan di seluruh loket stasiun online terdekat dalam waktu 7 x 24 jam sejak jadwal keberangkatan, tanpa dikenakan biaya administrasi.

Data hingga Kamis (30/10) menunjukkan bahwa sebanyak 782 penumpang di wilayah Daop 8 Surabaya telah membatalkan tiket sejak Selasa (28/10).

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesabaran dan pengertian seluruh pelanggan selama proses normalisasi jalur berlangsung. KAI terus berkomitmen memberikan layanan terbaik dan memastikan perjalanan pelanggan tetap aman, nyaman, serta tepat waktu,” pungkasnya. (ahm)

Artikel Terkait

Pilihan Editor

Pilihan Editor

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/