METROTODAY, SURABAYA – Pengendara Vespa matic dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Karang Menur Timur, Airlangga, Gubeng, Surabaya, Selasa (2/9) dini hari.
Menurut laporan yang diterima, petugas tiba di lokasi kejadian pada pukul 02:10 WIB setelah menerima laporan pada pukul 02:01WIB. Korban diketahui bernama Sudarto, laki-laki berusia 27 tahun, warga Dukuh Bandar, Karangjoho, Badegan, Ponorogo.
Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Linda Novanti mengaku kecelakaan tersebut diduga pengendara dibawah pengaruh minuman beralkohol dan hilang kendali saat mengendarai motornya.
“Kecelakaan tunggal itu membuat pengendara mengalami luka serius karena terdapat luka leher akibat benturan pada pembatas membuat meninggal ditempat. Diduga karena terpengaruh minuman beralkohol,” tutur Linda.
Petugas dari PMI Kota Surabaya dan TRC BPBD yang tiba di lokasi segera melakukan pengecekan dan penanganan awal terhadap korban.
Namun setelah dilakukan pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal dunia. Jenazah kemudian dibawa ke RS. Soetomo menggunakan ambulans PMI.
Unit kendaraan Vespa matic dengan nomor polisi L 2977 ACF yang dikendarai korban telah diamankan di Mapolsek Gubeng untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dalam penanganan kejadian ini, turut hadir petugas dari BPBD Kota Surabaya, PMI Kota Surabaya, Posko Terpadu Timur, dan Polsek Gubeng. (ahm)
METROTODAY, SURABAYA – Pengendara Vespa matic dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Karang Menur Timur, Airlangga, Gubeng, Surabaya, Selasa (2/9) dini hari.
Menurut laporan yang diterima, petugas tiba di lokasi kejadian pada pukul 02:10 WIB setelah menerima laporan pada pukul 02:01WIB. Korban diketahui bernama Sudarto, laki-laki berusia 27 tahun, warga Dukuh Bandar, Karangjoho, Badegan, Ponorogo.
Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Linda Novanti mengaku kecelakaan tersebut diduga pengendara dibawah pengaruh minuman beralkohol dan hilang kendali saat mengendarai motornya.
“Kecelakaan tunggal itu membuat pengendara mengalami luka serius karena terdapat luka leher akibat benturan pada pembatas membuat meninggal ditempat. Diduga karena terpengaruh minuman beralkohol,” tutur Linda.
Petugas dari PMI Kota Surabaya dan TRC BPBD yang tiba di lokasi segera melakukan pengecekan dan penanganan awal terhadap korban.
Namun setelah dilakukan pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal dunia. Jenazah kemudian dibawa ke RS. Soetomo menggunakan ambulans PMI.
Unit kendaraan Vespa matic dengan nomor polisi L 2977 ACF yang dikendarai korban telah diamankan di Mapolsek Gubeng untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dalam penanganan kejadian ini, turut hadir petugas dari BPBD Kota Surabaya, PMI Kota Surabaya, Posko Terpadu Timur, dan Polsek Gubeng. (ahm)
