Barbie Awliya Luncurkan Batik Surya Majapahit Trowulan di Paris

METROTODAY, SURABAYA – Konsistensi desainer muda Barbie Awliya dalam mengangkat batik Indonesia ke kancah mode dunia terus menuai apresiasi. Genap lima tahun berkarya di ibu kota fashion dunia, Paris, ia kini bersiap meluncurkan koleksi terbaru bertajuk “Surya Majapahit” pada Desember 2025 mendatang yang terinspirasi dari warisan budaya Trowulan, pusat kejayaan Kerajaan Majapahit di Jawa Timur.

Barbie, desainer asal Surabaya, kali pertama mencuri perhatian sejak mendirikan butik di jantung Paris pada tahun 2021. Kecintaannya pada wastra Nusantara telah diwujudkan dalam berbagai koleksi yang menggabungkan batik tradisional dengan estetika modern, menjadikannya favorit di kalangan pengamat mode internasional.

Perjalanan kariernya dimulai sejak usia 12 tahun dan di usia 15 ia sudah menggelar fashion show pertamanya. Namanya semakin dikenal setelah menempuh pendidikan di Istituto Marangoni Paris dan sukses membuka dua butik eksklusif di kawasan Champs-Élysées.

“Batik bukan sekadar pakaian tradisional, tapi bagian dari gaya hidup modern,” ujar sang ibu, Luxie Diandra, yang juga menjadi pendamping setia dalam perjalanan karier Barbie.

Koleksi sebelumnya bahkan mengangkat batik tulis Pekalongan dengan gaya glamor yang dipadukan sentuhan bling-bling dan mendapat pujian dari fashion watcher Paris.

Koleksi “Surya Majapahit” menjadi langkah baru Barbie dalam mengenalkan keindahan dan nilai sejarah batik Trowulan yang selama ini belum banyak dikenal dunia. “Banyak yang belum tahu bahwa Trowulan memiliki batik yang sangat cantik dan kaya nilai sejarah. Kami ingin memperkenalkan warisan budaya ini ke panggung mode global,” ungkap Luxie.

Dengan semangat muda, visi global, dan misi budaya yang kuat, Barbie Awliya membuktikan bahwa batik Indonesia bukan hanya milik masa lalu, tapi juga masa depan fashion dunia. (dite)

METROTODAY, SURABAYA – Konsistensi desainer muda Barbie Awliya dalam mengangkat batik Indonesia ke kancah mode dunia terus menuai apresiasi. Genap lima tahun berkarya di ibu kota fashion dunia, Paris, ia kini bersiap meluncurkan koleksi terbaru bertajuk “Surya Majapahit” pada Desember 2025 mendatang yang terinspirasi dari warisan budaya Trowulan, pusat kejayaan Kerajaan Majapahit di Jawa Timur.

Barbie, desainer asal Surabaya, kali pertama mencuri perhatian sejak mendirikan butik di jantung Paris pada tahun 2021. Kecintaannya pada wastra Nusantara telah diwujudkan dalam berbagai koleksi yang menggabungkan batik tradisional dengan estetika modern, menjadikannya favorit di kalangan pengamat mode internasional.

Perjalanan kariernya dimulai sejak usia 12 tahun dan di usia 15 ia sudah menggelar fashion show pertamanya. Namanya semakin dikenal setelah menempuh pendidikan di Istituto Marangoni Paris dan sukses membuka dua butik eksklusif di kawasan Champs-Élysées.

“Batik bukan sekadar pakaian tradisional, tapi bagian dari gaya hidup modern,” ujar sang ibu, Luxie Diandra, yang juga menjadi pendamping setia dalam perjalanan karier Barbie.

Koleksi sebelumnya bahkan mengangkat batik tulis Pekalongan dengan gaya glamor yang dipadukan sentuhan bling-bling dan mendapat pujian dari fashion watcher Paris.

Koleksi “Surya Majapahit” menjadi langkah baru Barbie dalam mengenalkan keindahan dan nilai sejarah batik Trowulan yang selama ini belum banyak dikenal dunia. “Banyak yang belum tahu bahwa Trowulan memiliki batik yang sangat cantik dan kaya nilai sejarah. Kami ingin memperkenalkan warisan budaya ini ke panggung mode global,” ungkap Luxie.

Dengan semangat muda, visi global, dan misi budaya yang kuat, Barbie Awliya membuktikan bahwa batik Indonesia bukan hanya milik masa lalu, tapi juga masa depan fashion dunia. (dite)