METROTODAY, SURABAYA – Bus pemeriksaan gigi keliling resmi diluncurkan di Surabaya, bertepatan dengan pembukaan Kongres Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) XXVIII 2025 di Grand City Convention and Exhibition.
Peluncuran ini merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan gigi dan mulut.
Ketua Umum PB PDGI, Drg. Usman Sumantri, MSc, memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif ini.
“Kolaborasi ini sejalan dengan misi PDGI untuk memperluas jangkauan layanan dan edukasi kesehatan gigi,” ujar Drg. Sumantri.
Ia menambahkan, data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 menunjukkan angka yang mengkhawatirkan: 56,9 persen penduduk di atas tiga tahun mengalami masalah gigi dan mulut.
“Edukasi dan layanan seperti bus keliling ini sangat dibutuhkan untuk mengatasi masalah ini,” tegasnya.
Lebih lanjut, drg. Sumantri menyoroti rendahnya kesadaran masyarakat akan teknik menyikat gigi yang benar, yang hanya mencapai 2,8 persen menurut Riset Kesehatan Dasar 2018.
Dukungan terhadap program ini juga disampaikan oleh Drg. Sumartono, Ketua PDGI Pengurus Wilayah Jawa Timur.
“Inisiatif ini sangat mendukung tema Kongres PDGI 2025, yaitu ‘Meningkatkan Kualitas Layanan Kedokteran Gigi Menuju Indonesia Sehat’,” tuturnya.
Ia berharap program bus keliling ini dapat membentuk kebiasaan hidup sehat dan mendorong masyarakat untuk melakukan pemeriksaan gigi secara rutin.
Bus Periksa Gigi Keliling ini dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk Monitor Intra Oral Camera dan area edukasi interaktif.
Aurelia Venny, Group Brand Manager Oral Care PT Lion Wings, turut berkomentar mengenai rendahnya kesadaran masyarakat Indonesia tentang kesehatan gigi.
“Banyak masyarakat yang baru mengunjungi dokter gigi ketika sudah mengalami masalah yang parah,” ungkap Aurelia. “Padahal, kesehatan gigi memiliki pengaruh signifikan terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan,” pungkasnya. (*)
