METROTODAY, SURABAYA – Persebaya Surabaya menghadapi tantangan besar setelah ditinggal striker asing andalan mereka, Flavio Silva, yang resmi bergabung dengan klub asal Afrika Selatan, Kaizer Chiefs.
Kepergian pemain asal Portugal ini meninggalkan kekosongan di lini depan, memaksa Bajul Ijo mengandalkan tiga penyerang lokal yakni Malik Risaldi, Risky Dwi Pangestu, dan Dejan Tumbas.
Flavio sejatinya telah dikontrak untuk memperkuat Persebaya di Liga 1 musim 2025/2026. Namun, secara mengejutkan ia memilih melanjutkan kariernya ke luar negeri.
Absennya Flavio membuat tim pelatih segera merespons dengan mempersiapkan trio lokal melalui latihan intensif.
Menjelang pemusatan latihan di Australia yang dimulai 6 Juli, pelatih Eduardo Perez memberikan porsi latihan khusus kepada tiga striker tersebut.
Mereka dijadwalkan mengikuti laga uji coba kontra tim Western Australia pada 9 Juli mendatang.
“Kami perlu fokus bukan hanya pada penyelesaian akhir, tapi juga melatih situasi spesifik lainnya yang bisa membantu mereka berkembang sebagai striker murni,” ujar Perez, Sabtu (5/7).
Ketika ditanya soal keputusan Flavio Silva, Perez memilih irit bicara. “Itu pertanyaan untuk klub. Saya hanya fokus pada pemain yang ada saat ini,” tegas pelatih asal Argentina tersebut.
Latihan tambahan yang dirancang secara khusus ini bertujuan untuk memoles ketajaman Malik, Risky, dan Dejan, agar mampu menjawab tantangan dan ekspektasi menggantikan Flavio di lapangan.
Pemusatan latihan di Australia diharapkan mampu meningkatkan chemistry tim sekaligus mematangkan skema permainan sebelum kompetisi resmi dimulai.
Persebaya kini menaruh harapan besar pada trio lokalnya untuk menjadi mesin gol baru Bajul Ijo. (ahm)
