Capsule Wardrobe: Tampil Stylish di Tengah Ekonomi Serba Mahal

METROTODAY, SIDOARJO – Harga kebutuhan yang terus meroket membuat banyak orang kini mulai menata ulang gaya hidupnya. Tak terkecuali dalam hal fashion.

Di tengah ekonomi serba mahal, muncul cara baru untuk tetap bisa tampil modis tanpa harus boros belanja. Yakni lewat capsule wardrobe, sebuah konsep berpakaian minimalis dengan koleksi pakaian terbatas yang bisa dipadu-padankan menjadi berbagai gaya.

Fenomena ini semakin populer di kalangan anak muda perkotaan dan pekerja kantoran yang ingin tetap percaya diri dalam berpenampilan, meski harus berhemat.

Apa Itu Capsule Wardrobe?

Capsule wardrobe adalah konsep fashion minimalis dengan koleksi pakaian inti berjumlah terbatas, biasanya hanya 10–30 item.

Pakaian yang dipilih umumnya bersifat basic dan netral, seperti kaos polos, kemeja putih, celana jeans, blazer, hingga sneakers sederhana. Dari item sederhana inilah lahir berbagai kombinasi gaya, mulai dari kasual untuk hangout hingga semi-formal untuk bekerja.

Capsule wardrobe menjadi populer karena menjawab keresahan banyak orang yang ingin tampil fashionable di tengah ekonomi yang menuntut gaya hidup hemat.

Dengan konsep ini, seseorang tidak perlu lagi membeli pakaian baru setiap kali ingin bergaya. Selain menghemat pengeluaran, capsule wardrobe juga membuat lemari lebih rapi dan memudahkan siapa pun dalam memilih pakaian setiap hari.

Selain itu, capsule wardrobe membantu mengurangi konsumsi fast fashion yang merusak lingkungan. Artinya, bukan hanya dompet yang aman, tetapi bumi pun ikut terjaga.

Tips Membuat Capsule Wardrobe

Bagi yang tertarik mencoba capsule wardrobe, berikut beberapa tips praktis

• Find your style

Kenali gaya berpakaian yang paling mencerminkan kepribadian kamu. Apakah lebih suka kasual, formal, atau chic? Hal ini penting agar koleksi yang dipilih sesuai dengan kebutuhan sehari-hari dan tidak sia-sia.

• Utamakan kualitas, bukan kuantitas

Pilih pakaian dengan bahan yang awet dan nyaman dipakai. Satu item berkualitas bisa digunakan bertahun-tahun, jauh lebih baik dibanding membeli banyak pakaian murah yang cepat rusak.

• Lakukan eliminasi dan audit pakaian

Periksa isi lemari dan keluarkan pakaian yang jarang atau tidak pernah dipakai. Sisakan hanya item yang benar-benar terpakai, fungsional, dan bisa dipadu-padankan.

• Tentukan color palette

Menentukan palet warna akan memudahkan kamu dalam memilih item baru. Misalnya, memilih warna-warna hangat (cokelat, krem, beige) atau dingin (navy, abu-abu, hitam).

• Gunakan warna netral

Warna netral seperti putih, hitam, abu-abu, dan navy sangat fleksibel dan mudah dipadukan dengan item lain. Warna ini menjadi dasar utama capsule wardrobe agar selalu terlihat rapi dan elegan.

• Manfaatkan mix and match

Satu item bisa digunakan dalam berbagai kesempatan. Misalnya, kemeja putih bisa dipadukan dengan jeans untuk tampilan santai atau dengan blazer untuk gaya profesional. Kuncinya adalah kreativitas dalam memadukan pakaian.

Lebih dari sekadar pilihan fashion, capsule wardrobe kini menjadi bagian dari gaya hidup minimalis yang hemat, praktis, dan ramah lingkungan. Dengan konsep ini, siapa pun bisa tetap tampil stylish tanpa harus menguras isi dompet.

Di era serba mahal, capsule wardrobe bukan hanya solusi fashion, melainkan juga cara cerdas bertahan hidup dengan tetap percaya diri. (elfira/red)