4 September 2025, 18:51 PM WIB

Lilik Arijanto Resmi Dilantik Jadi Sekda Surabaya, Fokus Selesaikan Masalah Kota dan Optimalisasi APBD

METROTODAY, SURABAYA – Lilik Arijanto resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya. Lilik dilantik Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya, Kamis (4/8). Pelantikan ini juga berbarengan dengan pelantikan sejumlah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemkot Surabaya.

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, pelantikan ini dilakukan setelah keluarnya hasil penilaian dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. “Alhamdulillah, setelah turun dari provinsi beberapa hari yang lalu, kita segera lakukan pelantikan. Ini berbarengan dengan pelantikan beberapa posisi yang kosong,” jelasnya.

Eri menjelaskan bahwa salah satu tugas utama Sekda dan seluruh jajaran Pemkot Surabaya adalah menyelesaikan persoalan kota, seperti peristiwa kerusuhan yang baru-baru ini terjadi. Menurutnya, insiden tersebut menjadi momentum untuk menguatkan kembali semangat Kampung Pancasila.

“Ketika ada yang menginjak Surabaya, ada yang merusak Surabaya, maka warga Surabaya harus bangkit mempertahankan Kota Surabaya,” tegasnya.

Tugas selanjutnya berfokus pada pemanfaatan APBD secara optimal demi kepentingan masyarakat. Upaya ini meliputi program pengentasan kemiskinan, penanganan kasus anak putus sekolah, serta percepatan penurunan angka stunting.

“Insyaallah di tahun 2026, pembangunan setiap RW di Kota Surabaya akan dilakukan. Pemerintah tidak lagi membuat program, tapi program akan berasal dari masukan warga, kemudian kita kerjakan dan jaga bersama,” jelasnya.

Sementara itu, Sekda Kota Surabaya, Lilik Arijanto menegaskan komitmennya untuk segera berkoordinasi dengan jajaran Pemkot Surabaya dan masyarakat guna membahas alokasi anggaran APBD 2026 berdasarkan skala prioritas.

“Sesuai arahan Pak Wali, tugas utama saya adalah menyelesaikan permasalahan kota seperti penurunan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja, serta fokus pada APBD 2026 yang lebih efisien dan memprioritaskan hal-hal penting,” kata Lilik.

Terkait pembahasan APBD 2026, Lilik menegaskan akan ada skala prioritas dan efisiensi anggaran. “Kita utamakan untuk hal-hal yang lebih penting, seperti bantuan untuk anak-anak tidak mampu. Nanti saya akan melihat kondisinya bersama teman-teman,” pungkasnya. (ahm)

METROTODAY, SURABAYA – Lilik Arijanto resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya. Lilik dilantik Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya, Kamis (4/8). Pelantikan ini juga berbarengan dengan pelantikan sejumlah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemkot Surabaya.

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, pelantikan ini dilakukan setelah keluarnya hasil penilaian dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. “Alhamdulillah, setelah turun dari provinsi beberapa hari yang lalu, kita segera lakukan pelantikan. Ini berbarengan dengan pelantikan beberapa posisi yang kosong,” jelasnya.

Eri menjelaskan bahwa salah satu tugas utama Sekda dan seluruh jajaran Pemkot Surabaya adalah menyelesaikan persoalan kota, seperti peristiwa kerusuhan yang baru-baru ini terjadi. Menurutnya, insiden tersebut menjadi momentum untuk menguatkan kembali semangat Kampung Pancasila.

“Ketika ada yang menginjak Surabaya, ada yang merusak Surabaya, maka warga Surabaya harus bangkit mempertahankan Kota Surabaya,” tegasnya.

Tugas selanjutnya berfokus pada pemanfaatan APBD secara optimal demi kepentingan masyarakat. Upaya ini meliputi program pengentasan kemiskinan, penanganan kasus anak putus sekolah, serta percepatan penurunan angka stunting.

“Insyaallah di tahun 2026, pembangunan setiap RW di Kota Surabaya akan dilakukan. Pemerintah tidak lagi membuat program, tapi program akan berasal dari masukan warga, kemudian kita kerjakan dan jaga bersama,” jelasnya.

Sementara itu, Sekda Kota Surabaya, Lilik Arijanto menegaskan komitmennya untuk segera berkoordinasi dengan jajaran Pemkot Surabaya dan masyarakat guna membahas alokasi anggaran APBD 2026 berdasarkan skala prioritas.

“Sesuai arahan Pak Wali, tugas utama saya adalah menyelesaikan permasalahan kota seperti penurunan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja, serta fokus pada APBD 2026 yang lebih efisien dan memprioritaskan hal-hal penting,” kata Lilik.

Terkait pembahasan APBD 2026, Lilik menegaskan akan ada skala prioritas dan efisiensi anggaran. “Kita utamakan untuk hal-hal yang lebih penting, seperti bantuan untuk anak-anak tidak mampu. Nanti saya akan melihat kondisinya bersama teman-teman,” pungkasnya. (ahm)

Artikel Terkait

Pilihan Editor

Pilihan Editor

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/