30 C
Surabaya
6 June 2025, 18:43 PM WIB

Hoaks! Video Viral Pencurian Kotak Amal di Penjaringansari yang Meresahkan Warga Surabaya Ternyata di Jakarta Utara

METROTODAY, SURABAYA – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi pencurian isi kotak amal di sebuah masjid. Rekaman CCTV tersebut menampilkan seorang pria berpeci putih yang dengan lihai membobol gembok kotak amal dan mengambil isinya.

Video ini tersebar luas dan menimbulkan keresahan, khususnya setelah dikaitkan dengan kondisi di Masjid Attaqwa di Rusun Penjaringan Rungkut, Surabaya. Namun, informasi tersebut telah dipastikan hoaks.

Video yang beredar menunjukkan pria tersebut menaiki tangga menuju kotak amal yang terbuat dari alumunium.

Dengan sigap dan waspada terhadap sekitarnya, pria berkaos putih dengan jaket hitam dan berpeci putih tersebut berhasil membuka paksa gembok dan menguras isi kotak amal tersebut.

Namun, kejadian sebenarnya dan lokasi kejadian dalam video tersebut awalnya menimbulkan kebingungan. Salah satu staf Kelurahan Penjaringansari, David, membenarkan bahwa video tersebut telah beredar di grup WhatsApp (WA) warga sejak pekan lalu.

Namun, David tegas membantah insiden tersebut terjadi di Rusun Penjaringansari Rungkut.

“Iya, kami sudah menerima informasi tersebut. Namun, perlu kami luruskan bahwa di kompleks Rusun Penjaringansari mayoritas terdapat musala, bukan masjid,” ungkap David pada Selasa (3/6).

Ia menambahkan bahwa semua musala di rusun ini berada di lantai dasar dan tidak ada yang bertingkat. “Masjid dalam video itu jelas bertingkat ada tangganya, berbeda dengan bangunan di kompleks kami,” imbuhnya.

David mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dan selektif dalam menerima informasi, terutama video yang beredar di media sosial tanpa konfirmasi kebenarannya.

“Kami berharap masyarakat tidak mudah percaya dan menyebarkan informasi yang belum tentu benar,” harapnya.

Setelah dikonfirmasi dari empat masjid di wilayah Rusun Penjaringansari, mereka membenarkan bahwa bangunannya tidak bertingkat, berbeda dengan masjid yang terlihat dalam video.

Bahkan, masjid di kawasan Pandugo pun yang dekat dengan Penjaringansari memiliki struktur bangunan yang berbeda.

Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut melalui pencocokan gambar, terungkap bahwa aksi pencurian kotak amal tersebut sebenarnya terjadi di masjid di kawasan Jakarta Utara.

Beberapa media kredibel telah memberitakan kejadian serupa di Masjid Jami’ At Taqwa di Rusun Penjaringan, Jakarta Utara.

Pelaku berhasil menggasak uang senilai kurang lebih Rp4 juta. Dengan demikian, video yang viral di Surabaya tersebut merupakan informasi yang menyesatkan dan tidak akurat. (ahm)

METROTODAY, SURABAYA – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi pencurian isi kotak amal di sebuah masjid. Rekaman CCTV tersebut menampilkan seorang pria berpeci putih yang dengan lihai membobol gembok kotak amal dan mengambil isinya.

Video ini tersebar luas dan menimbulkan keresahan, khususnya setelah dikaitkan dengan kondisi di Masjid Attaqwa di Rusun Penjaringan Rungkut, Surabaya. Namun, informasi tersebut telah dipastikan hoaks.

Video yang beredar menunjukkan pria tersebut menaiki tangga menuju kotak amal yang terbuat dari alumunium.

Dengan sigap dan waspada terhadap sekitarnya, pria berkaos putih dengan jaket hitam dan berpeci putih tersebut berhasil membuka paksa gembok dan menguras isi kotak amal tersebut.

Namun, kejadian sebenarnya dan lokasi kejadian dalam video tersebut awalnya menimbulkan kebingungan. Salah satu staf Kelurahan Penjaringansari, David, membenarkan bahwa video tersebut telah beredar di grup WhatsApp (WA) warga sejak pekan lalu.

Namun, David tegas membantah insiden tersebut terjadi di Rusun Penjaringansari Rungkut.

“Iya, kami sudah menerima informasi tersebut. Namun, perlu kami luruskan bahwa di kompleks Rusun Penjaringansari mayoritas terdapat musala, bukan masjid,” ungkap David pada Selasa (3/6).

Ia menambahkan bahwa semua musala di rusun ini berada di lantai dasar dan tidak ada yang bertingkat. “Masjid dalam video itu jelas bertingkat ada tangganya, berbeda dengan bangunan di kompleks kami,” imbuhnya.

David mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dan selektif dalam menerima informasi, terutama video yang beredar di media sosial tanpa konfirmasi kebenarannya.

“Kami berharap masyarakat tidak mudah percaya dan menyebarkan informasi yang belum tentu benar,” harapnya.

Setelah dikonfirmasi dari empat masjid di wilayah Rusun Penjaringansari, mereka membenarkan bahwa bangunannya tidak bertingkat, berbeda dengan masjid yang terlihat dalam video.

Bahkan, masjid di kawasan Pandugo pun yang dekat dengan Penjaringansari memiliki struktur bangunan yang berbeda.

Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut melalui pencocokan gambar, terungkap bahwa aksi pencurian kotak amal tersebut sebenarnya terjadi di masjid di kawasan Jakarta Utara.

Beberapa media kredibel telah memberitakan kejadian serupa di Masjid Jami’ At Taqwa di Rusun Penjaringan, Jakarta Utara.

Pelaku berhasil menggasak uang senilai kurang lebih Rp4 juta. Dengan demikian, video yang viral di Surabaya tersebut merupakan informasi yang menyesatkan dan tidak akurat. (ahm)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/