METROTODAY, SURABAYA – Seorang pengendara sepeda angin terjatuh dan meninggal dunia di tengah jalan saat bersepeda di Jalan Mayjen Sungkono, Kelurahan Pakis, Kecamatan Sawahan, Surabaya. Kejadian dilaporkan ke Command Center pada pukul 08.50 WIB dan petugas tiba di lokasi hanya dalam waktu 5 menit, tepat pada pukul 08.55 WIB.
Korban bernama Eddy Wahyudi IR, 72, warga Kelurahan Banyu Urip, Kecamatan Sawahan, yang tinggal di Banyu Urip Kidul 1/14 RT 002/RW 005. Saat petugas tiba, korban tergeletak di tengah jalan dengan kondisi tidak sadar.
Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Linda Novanti, menjelaskan kemungkinan penyebab kejadian karena mempunyai riwayat penyakit dan ditambah faktor kelelahan.
“Kemungkinan adanya sakit (riwayat, Red) dan faktor kelelahan sehingga langsung terjatuh dan meninggal dunia,” ujarnya.
Setelah dilakukan pengecekan dan penanganan awal di lokasi oleh TGC Dukuh Pakis yang dibantu TRC BPBD dan Terpadu Pakis, korban dinyatakan meninggal dunia (MD). Selanjutnya, INAFIS Polrestabes Surabaya melakukan olah TKP dengan bantuan TRC BPBD.
“Saat dicek kondisinya korban sudah tidak bernyawa dan dinyatakan MD di tempat saat terjatuh itu,” tuturnya.
Jenazah kemudian dievakuasi oleh DINSOS Kota Surabaya yang dibantu TRC BPBD dan Terpadu Pakis menuju kamar jenazah RSUD Dr. Soetomo menggunakan unit ambulans DINSOS. Keluarga korban telah dihubungkan dan menuju ke kamar jenazah. (ahm)
METROTODAY, SURABAYA – Seorang pengendara sepeda angin terjatuh dan meninggal dunia di tengah jalan saat bersepeda di Jalan Mayjen Sungkono, Kelurahan Pakis, Kecamatan Sawahan, Surabaya. Kejadian dilaporkan ke Command Center pada pukul 08.50 WIB dan petugas tiba di lokasi hanya dalam waktu 5 menit, tepat pada pukul 08.55 WIB.
Korban bernama Eddy Wahyudi IR, 72, warga Kelurahan Banyu Urip, Kecamatan Sawahan, yang tinggal di Banyu Urip Kidul 1/14 RT 002/RW 005. Saat petugas tiba, korban tergeletak di tengah jalan dengan kondisi tidak sadar.
Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Linda Novanti, menjelaskan kemungkinan penyebab kejadian karena mempunyai riwayat penyakit dan ditambah faktor kelelahan.
“Kemungkinan adanya sakit (riwayat, Red) dan faktor kelelahan sehingga langsung terjatuh dan meninggal dunia,” ujarnya.
Setelah dilakukan pengecekan dan penanganan awal di lokasi oleh TGC Dukuh Pakis yang dibantu TRC BPBD dan Terpadu Pakis, korban dinyatakan meninggal dunia (MD). Selanjutnya, INAFIS Polrestabes Surabaya melakukan olah TKP dengan bantuan TRC BPBD.
“Saat dicek kondisinya korban sudah tidak bernyawa dan dinyatakan MD di tempat saat terjatuh itu,” tuturnya.
Jenazah kemudian dievakuasi oleh DINSOS Kota Surabaya yang dibantu TRC BPBD dan Terpadu Pakis menuju kamar jenazah RSUD Dr. Soetomo menggunakan unit ambulans DINSOS. Keluarga korban telah dihubungkan dan menuju ke kamar jenazah. (ahm)
