Kondisi Gedung Negara Grahadi sisi kiri habis terbakar karena diduga lemparan bom molotov Sabtu (30/8) malam.
METROTODAY, SURABAYA – Gedung Negara Grahadi Surabaya menjadi sasaran amuk massa hingga menyebabkan kebakaran pada Sabtu (30/8). Massa yang telah berkumpul sejak petang di depan Gedung Grahadi tetap bertahan meskipun telah ditemui oleh Pangdam dan Gubernur Jawa Timur.
Tepat pukul 22.00 WIB, api mulai berkobar di sisi kiri gedung, yang bersebelahan dengan SMA Trimurti Surabaya. Diduga kuat, kebakaran ini disebabkan oleh lemparan bom molotov dari massa yang berada di depan gedung.
Api dengan cepat membesar dan melalap seluruh bangunan di sisi tersebut, yang diketahui sebagai ruang kerja Wakil Gubernur Jawa Timur dan ruang Pokja wartawan.
Massa yang memadati Jalan Gubernur Suryo terlihat bersorak sorai menyaksikan kobaran api yang membakar sebagian Gedung Grahadi.
Hingga berita ini diturunkan, api masih terus membakar gedung dan belum terlihat adanya mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi. (ahm)
Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…
DALAMÂ sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…
Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…
PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…
Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…
Tim gabungan Universitas Airlangga (Unair) yang terdiri dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keperawatan,…
This website uses cookies.