28.3 C
Surabaya
8 May 2025, 16:28 PM WIB

5.691 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Sudah Terbang ke Madinah, Termasuk Nenek 104 Tahun

METROTODAY, SURABAYA – Proses pemberangkatan jemaah haji dari Embarkasi Surabaya terus berjalan lancar. Hingga Selasa (6/5), sebanyak 5.691 jemaah dan petugas dari 15 kloter telah diberangkatkan menuju Madinah, Arab Saudi.

Terbaru, Kloter 15 asal Kabupaten Gresik yang berjumlah 380 jemaah diberangkatkan hari ini pukul 03.20 WIB.

Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Akhmad Sruji Bahtiar, menyampaikan bahwa seluruh jemaah berangkat tanpa kendala. “Alhamdulillah, seluruh jemaah Kloter 15 berangkat tanpa kendala,” ujarnya.

Total jemaah yang telah diberangkatkan mencapai sekitar 15 persen dari kuota Embarkasi Surabaya yang tahun ini mencapai 36.845 orang.

Sebelumnya, Kloter 12 dan 13 dari Mojokerto diberangkatkan Senin malam, sedangkan Kloter 14 dari Gresik menyusul pada Selasa dini hari pukul 01.30 WIB.

Proses penerimaan jemaah kini berjalan lebih cepat berkat evaluasi berkelanjutan. “Awalnya bisa sampai tiga jam, sekarang cukup satu setengah sampai dua jam,” kata Bahtiar. Ia juga mengingatkan jemaah untuk ke toilet sebelum naik bus agar tidak menghambat jadwal keberangkatan ke bandara.

Dari sisi kesehatan, satu jemaah masih dirawat akibat sakit ginjal dan menunda keberangkatan bersama pendamping. Sementara satu jemaah asal Tulungagung dari Kloter 3 meninggal dunia di RS Haji pada Minggu (4/5).

Yang menarik, jemaah tertua tahun ini adalah Marhamah, warga Pamekasan berusia 104 tahun. Sebelumnya, seorang jemaah dari daerah yang sama berusia 107 tahun wafat sebelum keberangkatan.

PPIH mencatat bahwa mayoritas jemaah mematuhi aturan barang bawaan, meski masih ditemukan beberapa pelanggaran terkait rokok berlebih.

Hari ini, lima kloter baru telah tiba di Asrama Haji Surabaya, yakni Kloter 16 dan 17 dari Kota Surabaya, Kloter 18 dan 19 dari Jombang, serta Kloter 20 dari Sidoarjo.

“Semoga proses selanjutnya berjalan lancar dan seluruh jemaah diberi kesehatan hingga kembali ke tanah air,” tutup Bahtiar. (*)

METROTODAY, SURABAYA – Proses pemberangkatan jemaah haji dari Embarkasi Surabaya terus berjalan lancar. Hingga Selasa (6/5), sebanyak 5.691 jemaah dan petugas dari 15 kloter telah diberangkatkan menuju Madinah, Arab Saudi.

Terbaru, Kloter 15 asal Kabupaten Gresik yang berjumlah 380 jemaah diberangkatkan hari ini pukul 03.20 WIB.

Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Akhmad Sruji Bahtiar, menyampaikan bahwa seluruh jemaah berangkat tanpa kendala. “Alhamdulillah, seluruh jemaah Kloter 15 berangkat tanpa kendala,” ujarnya.

Total jemaah yang telah diberangkatkan mencapai sekitar 15 persen dari kuota Embarkasi Surabaya yang tahun ini mencapai 36.845 orang.

Sebelumnya, Kloter 12 dan 13 dari Mojokerto diberangkatkan Senin malam, sedangkan Kloter 14 dari Gresik menyusul pada Selasa dini hari pukul 01.30 WIB.

Proses penerimaan jemaah kini berjalan lebih cepat berkat evaluasi berkelanjutan. “Awalnya bisa sampai tiga jam, sekarang cukup satu setengah sampai dua jam,” kata Bahtiar. Ia juga mengingatkan jemaah untuk ke toilet sebelum naik bus agar tidak menghambat jadwal keberangkatan ke bandara.

Dari sisi kesehatan, satu jemaah masih dirawat akibat sakit ginjal dan menunda keberangkatan bersama pendamping. Sementara satu jemaah asal Tulungagung dari Kloter 3 meninggal dunia di RS Haji pada Minggu (4/5).

Yang menarik, jemaah tertua tahun ini adalah Marhamah, warga Pamekasan berusia 104 tahun. Sebelumnya, seorang jemaah dari daerah yang sama berusia 107 tahun wafat sebelum keberangkatan.

PPIH mencatat bahwa mayoritas jemaah mematuhi aturan barang bawaan, meski masih ditemukan beberapa pelanggaran terkait rokok berlebih.

Hari ini, lima kloter baru telah tiba di Asrama Haji Surabaya, yakni Kloter 16 dan 17 dari Kota Surabaya, Kloter 18 dan 19 dari Jombang, serta Kloter 20 dari Sidoarjo.

“Semoga proses selanjutnya berjalan lancar dan seluruh jemaah diberi kesehatan hingga kembali ke tanah air,” tutup Bahtiar. (*)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/