Categories: Sidoarjo

Pemkab Sidoarjo Komit Pengadaan Barang dan Jasa Lebih Transparan

METROTODAY, SIDOARJO – Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Sidoarjo melakukan Peningkatan Kapabilitas Pelaku Usaha dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada 27–28 November 2025 di Luminor Hotel Sidoarjo.

Bersinergi dengan Bank Jatim dan BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo, kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mengimplementasikan Peraturan Presiden No. 46 Tahun 2025 tentang Pengadaan Barang dan Jasa.

Kegiatan tersebut diikuti 70 pelaku usaha jasa konstruksi asal Sidoarjo dan 80 PPK dari seluruh OPD dan Puskesmas di Kabupaten Sidoarjo. Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo Dr Fenny Afridawati menyampaikan bahwa pembangunan di Sidoarjo ke depan harus dilaksanakan secara lebih baik, benar, dan tetap berada pada jalur yang tepat.

Sekda Fenny menegaskan, Pemkab Sidoarjo berkomitmen memperkuat tata kelola pemerintahan yang lebih efektif, transparan, serta melibatkan pelaku usaha dalam proses pengadaan.

Menurut dia, keberhasilan pembangunan Sidoarjo bertumpu pada tiga aspek utama. Yaitu, integritas, kompetensi, dan kolaborasi, yang harus tertanam kuat dalam setiap proses pengadaan.

Inspektur Kabupaten Sidoarjo Andjar Surjadianto menambahkan, interaksi intens antara pelaku usaha jasa konstruksi dan PPK sangat penting untuk menyelaraskan pemahaman terkait regulasi, teknis pekerjaan, hingga pengendalian risiko.

Pendekatan tersebut diharapkan mampu membangun komunikasi yang terbuka dan efektif, sehingga kualitas pelaksanaan proyek konstruksi tetap akuntabel dan sesuai standar.

”Tugas pengawasan dan penguatan tata kelola harus terus dijalankan. PPK memiliki peran strategis dalam memastikan setiap tahapan pengadaan berjalan transparan, taat regulasi, dan bebas dari potensi penyimpangan,” ucap Andjar Surjadianto.

Melalui kegiatan ini, Fenny Afridawati berharap pelaku usaha jasa konstruksi di Sidoarjo semakin siap dan kompeten dalam memanfaatkan e-Katalog versi terbaru.

Dengan demikian, proses pengadaan di Sidoarjo dapat berjalan lebih efektif, transparan, dan memiliki daya saing tinggi, sehingga pembangunan yang dihasilkan benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat Sidoarjo dan mewujudkan “Proyek Aman Sidoarjo Nyaman”. (MT)

Eros Muhammad

Recent Posts

Kebakaran di Belakang Aspol Pawiyatan Surabaya, 3 Warung dan 13 Motor Terbakar

Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…

16 hours ago

Profesor Tanpa Gelar

DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…

16 hours ago

Raperda Hunian Layak di Surabaya Masih Banyak Miss Persepsi, Aturan Rumah Kos Jadi Fokus

Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…

20 hours ago

PWI Pusat Terbitkan Edaran Soal Rangkap Jabatan, Perpanjangan KTA dan Donasi Kemanusiaan Bencana Sumatera

PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…

20 hours ago

Copet Beraksi di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, KAI Daop 8 Tingkatkan Keamanan Jelang Nataru

Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…

22 hours ago

Tim Gabungan Unair Bantu Operasi Korban Banjir di RSUD Aceh Tamiang, Begini Langkahnya

Tim gabungan Universitas Airlangga (Unair) yang terdiri dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keperawatan,…

1 day ago

This website uses cookies.