Penumpang kereta api selama liburan Maulid Nabi mengalami peningkatan di sejumlah wilayah seperti Jakarta, Bandung hingga Banyuwangi. (Foto: Istimewa)
METROTODAY, SURABAYA – PT KAI Daop 8 Surabaya mencatat peningkatan signifikan jumlah penumpang selama libur panjang memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Pada Jumat (5/9), tercatat sebanyak 38.786 penumpang telah menggunakan layanan kereta api di wilayah Daop 8 Surabaya, dengan rincian 18.557 penumpang naik dan 20.229 penumpang turun.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan tingginya minat masyarakat menggunakan kereta api menunjukkan bahwa masyarakat semakin percaya dan nyaman dengan moda transportasi ini.
“Tingginya minat masyarakat menggunakan kereta api menunjukkan bahwa masyarakat semakin percaya dan nyaman dengan moda transportasi ini,” ujar Luqman.
Secara kumulatif, pada periode 4–7 September, tercatat sebanyak 138.657 penumpang kereta api di wilayah Daop 8 Surabaya, dengan rincian 69.814 penumpang naik dan 68.843 penumpang turun.
“Puncak arus penumpang diperkirakan terjadi pada 4 September, dengan peningkatan signifikan jumlah penumpang yang berangkat sebanyak 24.129 penumpang, dan datang sebanyak 18.397 penumpang di berbagai stasiun wilayah Daop 8 Surabaya,” ujarnya.
Sebagian besar pelanggan memilih destinasi favorit seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, dan Banyuwangi.
Sementara itu, kereta api jarak jauh yang menjadi primadona masyarakat antara lain KA Airlangga (Surabaya Pasarturi–Pasar Senen Jakarta), KA Probowangi (Surabaya Gubeng–Banyuwangi), KA Jayabaya (Malang–Pasar Senen Jakarta), KA Sancaka (Surabaya Gubeng–Yogyakarta), dan KA Tawangalun (Malang–Ketapang).
“Selama periode tersebut, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan total 56 perjalanan KA per hari dengan kapasitas mencapai 29.197 tempat duduk, dari 52 perjalanan KA reguler yang tersedia setiap harinya. Paling banyak (tujuan, Red) Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Banyuwangi,” tutur Luqman.
KAI mengingatkan agar masyarakat membeli tiket hanya melalui saluran resmi untuk menghindari percaloan.
Penumpang juga disarankan datang lebih awal ke stasiun agar perjalanan berjalan lancar dan nyaman.
Selama periode angkutan libur panjang, KAI memastikan seluruh aspek operasional dan pelayanan berjalan optimal.
Petugas di stasiun maupun di atas kereta selalu siaga untuk menjaga kenyamanan serta keselamatan penumpang. (ahm)
Tim relawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang terdiri dari dokter, perawat, psikolog, konselor, dan ahli…
Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…
DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…
Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…
PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…
Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…
This website uses cookies.