METROTODAY, SIDOARJO – Padel kini tengah naik daun dan populer di masyarakat urban. Olahraga ini merupakan perpaduan antara tenis dan squash.
Tidak hanya soal olahraga, bermain padel juga merupakan tempat untuk acara sosial dan bertemu komunitas. Maka tak heran, jika olahraga ini menjadi menarik bagi banyak orang terutama wanita.
Apa Itu Padel?
Padel adalah olahraga raket yang dimainkan oleh dua pasangan (ganda) di lapangan berdinding kaca yang lebih kecil dari lapangan tenis. Permainan ini menekankan pada strategi dan kerja sama tim, jadi tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik. Sehingga olahraga cocok untuk berbagai usia.
Bola yang digunakan mirip dengan bola tenis, namun teksturnya lebih lembut dengan tekanan yang lebih rendah, membuat permainan lebih lambat dan mudah dikendalikan.
Mengapa Padel Menarik?
- Aksesibilitas dan Kemudahan Bermain: Padel mudah dipelajari oleh pemula. Permainannya yang cepat dan dinamis membuatnya menarik bagi mereka yang mencari alternatif olahraga yang menyenangkan dan tidak membosankan.
- Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental: Bermain padel secara rutin dapat meningkatkan kebugaran kardiovaskular, koordinasi, dan refleks. Selain itu, aktivitas fisik ini juga membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.
- Membangun Komunitas dan Jejaring Sosial: Banyak klub padel di Indonesia yang menyediakan program khusus untuk perempuan, sehingga mampu menciptakan ruang aman untuk berolahraga dan bersosialisasi bagi para perempuan yang ingin berolahraga dengan lebih bebas.
- Tren Baru:Â Padel merupakan olahraga yang sedang populer karena dianggap sebagai tren dan ekslusif karena banyak influencer dan selebriti yang mencoba olahraga ini.
Saat ini, olahraga Padel semakin berkembang seiring waktu berjalan. Padel sendiri mulai dikenalkan ke Indonesia pada tahun 2023 dengan terbentuknya Pengurus Besar Padel Indonesia (PBPI). Semenjak itu, padel mulai tumbuh secara pesat dan bermunculan lapangan padel di banyak kota-kota besar seperti Jakarta dan Bali.
Di Jakarta sendiri, ada pusat aktivitas padel yang berada di Racquet Padel Club Cilandak dan Verde Sports Hub di Pantai Indah Kapuk 2. Sementara itu, di Surabaya, padel sudah mulai mencuri perhatian warga meski belum sepopuler tenis atau bulu tangkis.
Dukungan Pemerintah dan Komunitas
Tak hanya berputar sebagai bentuk hobi dan komunitas, olahraga padel juga mendapatkan dukungan dari pemerintah. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyatakan bahwa ke depannya akan dilakukan pembinaan lebih lanjut, termasuk pelatihan bagi pelatih dan wasit, untuk menunjang lahirnya atlet-atlet nasional yang mampu bersaing di kancah internasional.
Adapun, komunitas padel seperti seperti Rich Padel turut berperan penting dalam mempopulerkan olahraga padel di Indonesia.
Dengan visi untuk membangun ekosistem olahraga yang positif dan inklusif. Harapannya, padel bisa dinikmati semua kalangan. Tidak hanya sebagai aktivitas fisik tetapi juga bagian dari gaya hidup sekaligus menjadi wadah untuk dapat menjalin relasi.
Rich Padel juga tengah mempersiapkan pembangunan fasilitas padel terbesar di Indonesia dengan jumlah lapangan terbanyak serta area lounge yang dirancang sebagai ruang interaksi komunitas.
Meski dikenal sebagai olahraga yang trendi di kalangan selebriti, padel bukan hanya sekadar tren olahraga. Lebih dari itu, padel merupakan tempat untuk saling terkoneksi satu sama lain melalui komunitas yang ada.
Dengan aksesibilitasnya yang tinggi dan komunitas yang suportif, padel berpotensi menjadi olahraga populer di kalangan masayarakat Indonesia. (ahm)
