Categories: Woman Files

Si Kuning Serba Bisa: Manfaat Kunyit untuk Kesehatan Wanita

METROTODAY, SIDOARJO – Kunyit atau curcuma longa adalah rempah berwarna kuning cerah yang tak hanya memperkaya cita rasa masakan, tetapi juga menyimpan banyak manfaat kesehatan.

Selain sebagai bumbu dapur, kunyit kerap dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional. Kandungan kurkumin di dalamnya dikenal ampuh meredakan nyeri kronis dan peradangan.

Selain untuk masakan, kunyit juga punya segudang manfaat untuk kesehatan wanita, lho! Apa saja:

1. Meringankan Nyeri Menstruasi dan PMS

Kandungan kurkumin dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang efektif mengurangi kram menstruasi dan gejala PMS. Mengonsumsi kurkumin sebelum dan selama menstruasi dapat mengurangi gejala PMS yang parah. Minuman seperti “golden milk” juga populer untuk meredakan PMS karena efek analgesik kurkumin.

2. Membantu Atasi PCOS & Endometriosis

Kunyit dapat membantu penderita PCOS (Sindrom Ovarium Polikistik) dan endometriosis dengan mengurangi peradangan, menurunkan kadar androgen, serta membantu menyeimbangkan siklus menstruasi dan kesehatan rahim.

3. Mendukung Kesuburan dan Kesehatan Rahim

Kunyit membantu melindungi sel telur dari stres oksidatif (ROS), mendukung pematangan oosit, dan mencegah gangguan hormone seperti estrogen berlebih. Senyawa antioksidan ini juga bermanfaat untuk rahim dan kelenjar tiroid yang rentan terhadap kondisi autoimun.

4. Meringankan Gejala Menopouse & Perimenopause

Perubahan hormonal yang menimbulkan hot flashes, nyeri sendi, dan kekakuan otot dapat ditekan dengan sifat antiinflamasi dan pelindung tulang dari curcumin.

5. Menyokong Kesehatan Tiroid

Penyakit autoimun tiroid seperti Hashimoto’s thyroiditis lebih umum terjadi pada perempuan. Kunyit membantu menstabilkan fungsi tiroid dengan mengatur respon imunitas dan mendukung pencernaan yang sehat .

6. Menyehatkan Kulit dan Mencegah Penuaan Dini

Kandungan antioksidan dalam kunyit membantu melawan radikal bebas, mengurangi hiperpigmentasi, jerawat, bekas luka, dan efek penuaan dini. Penggunaan lulur atau masker kunyit asam juga dapat mencerahkan kulit .

7. Mendukung Pencernaan dan Menurunkan Berat Badan

Kunyit merangsang produksi empedu sehingga membantu mencerna lemak, meredakan kembung, dan memperlancar BAB . Selain itu, senyawa kurkumin dan kombinasi asam jawa terbukti membantu menurunkan berat badan dengan menghambat penyerapan lemak dan meningkatkan metabolisme.

Golden milk sebagai olahan kunyit untuk mengatasi nyeri haid. (Foto: Freepik)

8. Meningkatkan Imunitas dan Detoksifikasi

Kunyit memperkuat daya tahan tubuh, menghambat pertumbuhan bakteri/jamur, serta meningkatkan fungsi hati sebagai organ detoks utama . Di musim panas, misalnya, kunyit sangat baik dikonsumsi untuk mengurangi inflamasi dan menjaga kulit serta saluran cerna.

9. Meredakan Nyeri Sendi dan Osteoarthritis

Manfaat kunyit serupa dengan obat antiradang (NSAID) dalam meredakan nyeri sendim terutama osteoarthritis.

10. Menurunkan Kolesterol & Mengontrol Gula Darah

Kunyit membantu menurunkan LDL dan trigliserida, serta meningkatkan sensitivitas insulin elemen penting dalam melawan diabetes tipe 2 dan mengontrol gula darah.

11. Potensi Pencegahan Kanker

Kurkuminnya bersifat antikanker dan antitumor. Beberapa penelitian menunjukkan kemampuannya menghambat pertumbuhan sel kanker ovarium, serviks, endometrium, bahkan meningkatkan efektivitas kemoterapi.

Cara Mengonsumsi Kunyit/Olahan Kunyit

  • Jamu Kunyit Asam

Rebus kunyit dan asam jawa, tambahkan gula kelapa/madu. Disajikan hangat atau dingin. Tersedia pula versi instan, namun mengkonsumsi yang homemade lebih alami.

  • Golden Milk

Rebus susu, bubuk kunyit, dan lada hitam (untuk meningkatkan bioavailabilitas) tambahkan jahe atau kayu manis. Bisa diminum harian, terutama saat PMS .

  • Bumbu Masak

Tambahkan ke dalam sup, tumisan, atau smoothie dengan sedikit lemak (minyak/zaitun) agar penyerapan kurkumin optimal .

Tips Lain:

  • Tambahkan lada hitam untuk meningkatkan penyerapan kurkumin secara signifikan.
  • Konsultasikan dengan dokter jika sedang hamil (terutama trimester awal), menyusui, atau meminum obat pengencer darah serta diabetes, karena kunyit berpotensi memperkuat efek obat.
  • Konsumsi wajar (sekitar 500–2.000 mg ekstrak curcumin/hari) dianggap aman dosis tinggi dapat menyebabkan mual, diare, atau interaksi obat.

Secara keseluruhan, kunyit menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan wanita, mulai dari meredakan nyeri haid, mendukung sistem reproduksi dan tiroid, menjaga kulit, hingga menurunkan gula darah dan kolesterol. Namun, penting juga memperhatikan dosis, penyerapan, dan kondisi medis masing-masing. (alk)

Jay Wijayanto

Recent Posts

Gubernur Aceh Mualem Terima Tim Relawan Unesa: Bantuan Kesehatan, Psikososial, dan Beasiswa Korban Banjir

Tim relawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang terdiri dari dokter, perawat, psikolog, konselor, dan ahli…

1 hour ago

Kebakaran di Belakang Aspol Pawiyatan Surabaya, 3 Warung dan 13 Motor Terbakar

Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…

1 day ago

Profesor Tanpa Gelar

DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…

1 day ago

Raperda Hunian Layak di Surabaya Masih Banyak Miss Persepsi, Aturan Rumah Kos Jadi Fokus

Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…

1 day ago

PWI Pusat Terbitkan Edaran Soal Rangkap Jabatan, Perpanjangan KTA dan Donasi Kemanusiaan Bencana Sumatera

PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…

1 day ago

Copet Beraksi di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, KAI Daop 8 Tingkatkan Keamanan Jelang Nataru

Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…

1 day ago

This website uses cookies.