Verywell Health BIJAK: Cuka apel yang dikonsumsi dengan dosis tepat bisa memberikan manfaat kesehatan yang besar.
METRO TODAY, SURABAYA – Cuka apel atau apple cider vinegar (ACV) dikenal luas karena memiliki berbagai manfaat kesehatan. Berbagai penelitian umumnya menyarankan untuk mengonsumsi sekitar satu sendok makan cuka apel yang dilarutkan dengan setiap hari untuk merasakan manfaatnya.
Cuka apel mengandung asam asetat, yang dipercaya dapat meningkatkan pencernaan, mengatur kadar gula darah, serta mendukung kesehatan jantung dan kulit. Namun, meskipun memiliki manfaat, mengonsumsi cuka apel secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping, seperti erosi enamel gigi, iritasi tenggorokan, dan gangguan pencernaan.
Karena itu, sangat penting untuk memulai dengan jumlah kecil dan memantau respons tubuh Anda terhadapnya. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2016 menemukan bahwa satu sendok makan cuka apel, yang setara dengan sekitar 15 mililiter atau 0,5 ons, sudah cukup untuk memperoleh sejumlah manfaat kesehatan.
Dikutip dari Verywell Health, beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari konsumsi cuka apel termasuk meningkatkan pencernaan berkat kandungan asam asetatnya, membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang yang dapat mengurangi asupan kalori, serta membantu mengatur kadar gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin.
Selain itu, cuka apel juga dikenal memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri berbahaya dalam tubuh, serta dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, yang berkontribusi pada kesehatan jantung.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa cuka apel, ketika digunakan secara topikal dan dalam bentuk yang telah diencerkan, dapat membantu menyeimbangkan pH kulit dan mengurangi masalah jerawat.
Walaupun cuka apel memberikan manfaat, penting untuk memperhatikan waktu konsumsi yang tepat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi cuka apel sebelum atau selama makan adalah waktu yang paling disarankan untuk memperoleh manfaat terbaik.
Namun, Anda perlu berhati-hati untuk tidak mengonsumsi lebih dari 2 sendok makan (sekitar 30 mililiter) cuka apel per hari, agar menghindari potensi efek samping, seperti gangguan pencernaan.
Untuk mengonsumsinya dengan aman, cuka apel sebaiknya tidak diminum langsung tanpa pelarutan. Anda disarankan untuk melarutkannya dalam air, dengan perbandingan setiap sendok makan cuka apel dicampur dengan sekitar 8 ons air. Cuka apel dianggap aman jika dikonsumsi dalam jumlah kecil.
Salah satu cara paling mudah untuk memasukkan cuka apel dalam diet harian Anda adalah dengan menambahkannya pada masakan. Cuka apel dapat digunakan dalam marinades, pengawetan, saus salad, atau saus untuk berbagai hidangan.(*)
Tim relawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang terdiri dari dokter, perawat, psikolog, konselor, dan ahli…
Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…
DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…
Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…
PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…
Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…
This website uses cookies.