Pemkot Surabaya tertantang untuk melakukan berbagai inovasi untuk menutup kekurangan anggaran tersebut. Salah satu upayanya dengan mempercepat agenda pembangunan fisik.
Maraknya tren belanja online membuat pusat perbelanjaan di Kabupaten Sidoarjo mulai mengalami penurunan jumlah pengunjung. Mal yang dulu menjadi destinasi utama warga untuk berbelanja kini sepi pengunjung