Ruang Kardiologi RS Darmo Surabaya Terbakar Akibat Korsleting Treadmill, Korban Nihil
Petugas DPKP Surabaya saat memadamkan api di lantai 2 ruang Kardiologi RS Darmo Surabaya. Beruntung api tidak merembet dan bisa segera dipadamkan. (Foto: Istimewa)
METROTODAY, SURABAYA – Ruang Kardiologi Rumah Sakit Darmo Surabaya mengalami kebakaran pada Minggu (28/8).
Kebakaran yang terjadi di lantai 2 ini bermula dari kepulan asap tebal yang muncul dari sebuah alat treadmill.
Insiden ini sempat membuat panik tenaga medis, namun beruntung tidak ada pasien di ruangan tersebut.
Petugas mengevakuasi beberapa peralatan saat terjadi kebakaran di ruang Radiologi RS Darmo Surabaya. (Foto: Istimewa)
Kepala Bidang Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Wasis Sutikno, menjelaskan bahwa api pertama kali muncul dari mesin treadmill yang diduga mengalami korsleting listrik.
“Petugas medis melihat asap mengepul dari ruang treadmill, lalu segera memberi tahu pegawai lain dan melapor ke DPKP. Api berhasil dipadamkan dengan alat pemadam api ringan (APAR) sebelum tim pemadam tiba,” jelas Wasis.
Sebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memastikan api benar-benar padam dan mencegah potensi penyebaran.
Berkat kesigapan petugas, api berhasil dipadamkan dalam waktu sembilan menit, diikuti dengan proses pembasahan hingga kondisi dinyatakan aman.
Wasis menambahkan bahwa area yang terbakar relatif kecil, hanya treadmill berukuran sekitar 1 x 2 meter. Namun, dampak kebakaran menyebabkan kerusakan di ruangan seluas 8 x 4 meter.
“Saat kejadian, di lantai II tidak ada pasien rawat inap karena hari Minggu. Hanya ada perawat dan tenaga medis di lokasi,” ujarnya.
Penyebab sementara kebakaran diperkirakan akibat korsleting listrik pada motor treadmill. Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa aliran listrik di RS Darmo sempat padam sejak pagi, kemudian kembali menyala menjelang siang. (ahm)
METROTODAY, SURABAYA – Ruang Kardiologi Rumah Sakit Darmo Surabaya mengalami kebakaran pada Minggu (28/8).
Kebakaran yang terjadi di lantai 2 ini bermula dari kepulan asap tebal yang muncul dari sebuah alat treadmill.
Insiden ini sempat membuat panik tenaga medis, namun beruntung tidak ada pasien di ruangan tersebut.
Petugas mengevakuasi beberapa peralatan saat terjadi kebakaran di ruang Radiologi RS Darmo Surabaya. (Foto: Istimewa)
Kepala Bidang Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Wasis Sutikno, menjelaskan bahwa api pertama kali muncul dari mesin treadmill yang diduga mengalami korsleting listrik.
“Petugas medis melihat asap mengepul dari ruang treadmill, lalu segera memberi tahu pegawai lain dan melapor ke DPKP. Api berhasil dipadamkan dengan alat pemadam api ringan (APAR) sebelum tim pemadam tiba,” jelas Wasis.
Sebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memastikan api benar-benar padam dan mencegah potensi penyebaran.
Berkat kesigapan petugas, api berhasil dipadamkan dalam waktu sembilan menit, diikuti dengan proses pembasahan hingga kondisi dinyatakan aman.
Wasis menambahkan bahwa area yang terbakar relatif kecil, hanya treadmill berukuran sekitar 1 x 2 meter. Namun, dampak kebakaran menyebabkan kerusakan di ruangan seluas 8 x 4 meter.
“Saat kejadian, di lantai II tidak ada pasien rawat inap karena hari Minggu. Hanya ada perawat dan tenaga medis di lokasi,” ujarnya.
Penyebab sementara kebakaran diperkirakan akibat korsleting listrik pada motor treadmill. Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa aliran listrik di RS Darmo sempat padam sejak pagi, kemudian kembali menyala menjelang siang. (ahm)
