METROTODAY, SURABAYA – Sebuah insiden tragis menimpa dua pencari ikan di kawasan Rolak Gunungsari bagian dari aliran Sungai Brantas, Surabaya, Senin (22/9).
Satu korban bernama Sumarno ditemukan tewas oleh tim SAR gabungan. Sementara rekan korban yang bernama Galang masih dalam pencarian intensif. Keduanya diketahui berasal dari Blora, Jawa Tengah.
Tim SAR gabungan segera melakukan pencarian setelah menerima laporan mengenai hilangnya Sumarno dan Galang.
Setelah beberapa jam penyisiran, tim berhasil menemukan Sumarno dalam kondisi tak bernyawa tidak jauh dari lokasi kejadian.
Kapolsek Wiyung, Kompol Agus Sumbono, menjelaskan bahwa kedua korban diduga belum familiar dengan kondisi sungai di kawasan tersebut.
“Mereka tenggelam setelah berenang untuk mengukur kedalaman sungai,” ungkap Kompol Agus Sumbono.
Ia menambahkan bahwa jenazah korban meninggal ditemukan tak jauh dari titik awal tenggelam.
Menurut keterangan saksi mata, Suhedi, yang merupakan rekan korban, mereka datang berempat untuk mencari ikan.
Saat Suhedi sedang mempersiapkan jala, kedua rekannya, Sumarno dan Galang, memutuskan untuk berenang guna mengukur kedalaman sungai.
“Saat dirinya sedang mempersiapkan jala untuk menangkap ikan, kedua rekannya yang berenang untuk mengukur kedalaman sungai, tiba-tiba menyalam dan tak kunjung kembali,” tutur Suhedi.
Jenazah Sumarno telah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur untuk menjalani proses visum.
Sementara itu, tim SAR gabungan yang terdiri dari berbagai unsur masih terus berupaya keras menyisir Sungai Brantas untuk menemukan Galang. (ahm)
