Heboh, Ular Piton 3 Meter Muncul di Kafe dan Pemukiman Warga di Rungkut Surabaya 

METROTODAY, SURABAYA – Warga dan pegawai kafe di Jalan Insinyur Soekarno, Rungkut, Surabaya dihebohkan dengan kemunculan ular piton raksasa.

Ular dengan diameter 20 centimeter dan panjang hampir tiga meter itu ditemukan bersembunyi di rimbunnya pohon bambu. Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya pun langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi.

Proses evakuasi berlangsung dramatis dan cukup sulit. Tim DPKP kota Surabaya bahkan harus mengerahkan alat berat untuk membelah rimbun pohon bambu agar bisa menjangkau ular tersebut.

Setelah berjuang hampir satu jam, akhirnya ular piton raksasa itu berhasil dievakuasi dan diamankan di Pos Kali Rungkut DPKP Kota Surabaya.

“Proses evakuasi cukup menantang karena ularnya besar dan bersembunyi di tempat yang sulit dijangkau,” ujar Wahyudi Sumarsono, Kepala Pos Kali Rungkut DPKP Kota Surabaya.

Saat evakuasi pihaknya harus berhati-hati karen ular piton tersebut cukup agresif saat hendak ditangkap. “Kami harus hati-hati agar tidak melukai ular maupun petugas,” tuturnya.

Wahyudi menambahkan, ular tersebut selanjutnya akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Surabaya untuk dilepasliarkan ke habitatnya yang sesuai.

“Kami berharap masyarakat tetap waspada dan menghubungi kami jika menemukan hewan liar yang membahayakan,” imbaunya.

Kawasan Rungkut memang dikenal sering terjadi kemunculan ular piton, mengingat lokasinya yang berdekatan dengan rawa dan sungai.

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem dan kewaspadaan masyarakat terhadap keberadaan satwa liar di sekitar pemukiman. (ahm)

METROTODAY, SURABAYA – Warga dan pegawai kafe di Jalan Insinyur Soekarno, Rungkut, Surabaya dihebohkan dengan kemunculan ular piton raksasa.

Ular dengan diameter 20 centimeter dan panjang hampir tiga meter itu ditemukan bersembunyi di rimbunnya pohon bambu. Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya pun langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi.

Proses evakuasi berlangsung dramatis dan cukup sulit. Tim DPKP kota Surabaya bahkan harus mengerahkan alat berat untuk membelah rimbun pohon bambu agar bisa menjangkau ular tersebut.

Setelah berjuang hampir satu jam, akhirnya ular piton raksasa itu berhasil dievakuasi dan diamankan di Pos Kali Rungkut DPKP Kota Surabaya.

“Proses evakuasi cukup menantang karena ularnya besar dan bersembunyi di tempat yang sulit dijangkau,” ujar Wahyudi Sumarsono, Kepala Pos Kali Rungkut DPKP Kota Surabaya.

Saat evakuasi pihaknya harus berhati-hati karen ular piton tersebut cukup agresif saat hendak ditangkap. “Kami harus hati-hati agar tidak melukai ular maupun petugas,” tuturnya.

Wahyudi menambahkan, ular tersebut selanjutnya akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Surabaya untuk dilepasliarkan ke habitatnya yang sesuai.

“Kami berharap masyarakat tetap waspada dan menghubungi kami jika menemukan hewan liar yang membahayakan,” imbaunya.

Kawasan Rungkut memang dikenal sering terjadi kemunculan ular piton, mengingat lokasinya yang berdekatan dengan rawa dan sungai.

Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem dan kewaspadaan masyarakat terhadap keberadaan satwa liar di sekitar pemukiman. (ahm)