Categories: Sidoarjo

Dapat Gelar Bapak Yatim Piatu, Bupati Subandi: Jangan Biarkan Anak Kehilangan Masa Depan karena Kehilangan Orang Tua

METROTODAY, SIDOARJO – Suasana haru dan penuh kepedulian mewarnai Festival 1000 Yatim yang digelar LAZISNU di Resto Jie Poek Dw, Minggu (6/7).

Di hadapan ribuan anak yatim dan hadirin, Bupati Sidoarjo Subandi menyampaikan ajakan mendalam kepada seluruh elemen masyarakat agar peduli terhadap masa depan anak-anak yatim dan piatu.

“Jangan sampai anak-anak kita kehilangan masa depan hanya karena kehilangan orang tua. Mari bersama kita dampingi, kita bimbing, dan kita ciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang mereka,” ucap Subandi dengan penuh empati.

Turut hadir mendampingi, sang istri Sriatun Subandi yang juga menjabat Ketua TP PKK Kabupaten Sidoarjo. Keduanya mendapat sambutan hangat atas dukungannya terhadap anak-anak yatim piatu di wilayahnya.

Pada momen ini, Subandi dianugerahi gelar kehormatan sebagai Bapak Yatim Piatu Kabupaten Sidoarjo.

Gelar tersebut menjadi bentuk penghargaan atas komitmen dan dedikasinya dalam pembinaan serta pemberdayaan anak-anak yatim di berbagai wilayah Sidoarjo.

“Penghargaan ini bukan hanya untuk saya pribadi, melainkan untuk semua pihak yang ikut berjuang memuliakan anak yatim,” ujar Subandi dengan rendah hati.

Ia juga menegaskan komitmen Pemkab Sidoarjo untuk terus mendukung pendidikan anak-anak yatim melalui beasiswa dan kolaborasi bersama PCNU, MWCNU, hingga PRNU dalam menjalankan program-program sosial dan keagamaan.

Sementara itu, Ketua LAZISNU Sidoarjo, Dodik Dyauddin, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo atas dukungan penuh dalam pelaksanaan festival ini.

Ia berharap LAZISNU semakin dikenal luas dan dapat terus berperan aktif dalam mengentaskan kemiskinan serta mendukung program-program sosial keagamaan.

“Saya harap ke depan LAZISNU tidak hanya dikenal di kalangan masyarakat Sidoarjo, tetapi juga bisa menjadi garda terdepan dalam membantu pemerintah di bidang sosial dan kemanusiaan,” ungkap Dodik. (roz)

Jay Wijayanto

Recent Posts

Gubernur Aceh Mualem Terima Tim Relawan Unesa: Bantuan Kesehatan, Psikososial, dan Beasiswa Korban Banjir

Tim relawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang terdiri dari dokter, perawat, psikolog, konselor, dan ahli…

6 hours ago

Kebakaran di Belakang Aspol Pawiyatan Surabaya, 3 Warung dan 13 Motor Terbakar

Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…

1 day ago

Profesor Tanpa Gelar

DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…

1 day ago

Raperda Hunian Layak di Surabaya Masih Banyak Miss Persepsi, Aturan Rumah Kos Jadi Fokus

Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…

1 day ago

PWI Pusat Terbitkan Edaran Soal Rangkap Jabatan, Perpanjangan KTA dan Donasi Kemanusiaan Bencana Sumatera

PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…

1 day ago

Copet Beraksi di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, KAI Daop 8 Tingkatkan Keamanan Jelang Nataru

Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…

2 days ago

This website uses cookies.