METROTODAY, SURABAYA – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah truk Fuso dan becak terjadi di Bundaran Waru, Surabaya, Jumat (13/6) pukul 18.41 WIB.
Kecelakaan ini mengakibatkan satu korban meninggal dunia, seorang penarik becak yang identitasnya hingga kini belum diketahui.
Petugas Command Center 112 menerima laporan kecelakaan tersebut dan tiba di lokasi kejadian pukul 18.48 WIB.
Respons time terbilang cepat, hanya 7 menit. Saat petugas tiba, korban ditemukan tergeletak di tengah jalan.
Sopir truk Fuso, Irwan (45) warga Dusun Dadibou II, Kecamatan Woha, Bima, selamat dan dalam kondisi sadar.
Kendaraan yang dikendarainya, truk Fuso nopol L 9541 GJ, diamankan pihak kepolisian sebagai barang bukti.
“Korban meninggal dunia adalah penarik becak yang usianya diperkirakan sekitar 55 tahun,” ungkap Kanit Lantas Polrestabes Surabaya, Iptu Suryadi.
Namun, identitas korban belum diketahui. Pihaknya masih berupaya untuk mengidentifikasi korban melalui berbagai cara.
Lebih lanjut ia menjelaskan semula kendaraan becak melaju dari arah timur ke barat di sisi selatan Bundaran Waru.
Sesampainya di lokasi becak berada di jalur kanan. “Ketika itu truk berjalan searah di samping kanan,” jelasnya.
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Surabaya, Posko Terpadu Selatan, Tim Gabungan (TGC) Terpadu Selatan, Pos Pantau Taman Pelangi, dan Unit Lantas Polrestabes Surabaya langsung melakukan penanganan di lokasi kejadian.
Korban meninggal dunia kemudian dievakuasi ke Kamar Jenazah RS Bhayangkara Surabaya menggunakan ambulans ILS Sidoarjo.
“Proses evakuasi dan pengondisian jenazah ditangani oleh tim medis dan ambulans ILS Sidoarjo,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya yang berprofesi sebagai penarik becak untuk segera menghubungi pihak kepolisian. (ahm)