Dari Ali Sadikin hingga Sjafrie Sjamsoeddin, Prabowo Anugerahi 5 Tokoh Militer Legendaris Ini Jenderal Kehormatan

METROTODAY, BANDUNG BARAT – Presiden RI Prabowo Subianto menganugerahkan kenaikan pangkat bintang empat menjadi Jenderal Kehormatan (HOR) kepada lima purnawirawan TNI yang dinilai memiliki jasa besar dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.

Mereka adalah Sjafrie Sjamsoeddin, (Alm) Ali Sadikin, Agus Sutomo, Muhammad Herindra, dan Muhammad Yunus Yosfiah.

Prosesi penganugerahan dilakukan pada Minggu (10/8) di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.

Upacara ini sekaligus menjadi bagian dari Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer.

Presiden Prabowo memulai prosesi dengan menyerahkan tanda pangkat Jenderal Kehormatan kepada (Purn) Muhammad Yunus Yosfiah, yang diwakili putranya.

Kemudian, pangkat kehormatan serupa juga disematkan kepada Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala BIN Muhammad Herindra, dan Dirut Agrinas Palma Nusantara Agus Sutomo. Tanda pangkat untuk (Alm) Ali Sadikin diterima oleh putranya, Boy Sadikin.

Kelima tokoh ini memiliki rekam jejak panjang di dunia militer:

  • Muhammad Yunus Yosfiah: Veteran Perang Seroja, mantan Menteri Penerangan, dan tokoh penting yang menghentikan penayangan rutin film G30S/PKI pada 1998.
  • Sjafrie Sjamsoeddin: Lulusan terbaik Akmil 1974, pernah menjabat Pangdam Jaya, Wamenhan, dan dikenal dekat dengan Presiden Prabowo sejak taruna.
  • Muhammad Herindra: Lulusan terbaik Akmil 1987, mantan Danjen Kopassus, Pangdam III/Siliwangi, dan kini menjabat Kepala BIN.
  • Ali Sadikin: Sesepuh Marinir, mantan Menteri Perhubungan Laut, dan Gubernur DKI Jakarta yang melegenda.
  • Agus Sutomo: Pernah menjabat Danpaspampres, Danjen Kopassus, hingga Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan, serta menempuh pendidikan militer di berbagai negara.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa penghargaan ini adalah bentuk penghormatan negara kepada para prajurit yang telah mengabdikan hidupnya demi bangsa.

“Mereka adalah teladan keprajuritan, dedikasi, dan pengorbanan. Jasa mereka akan selalu dikenang,” ujar Prabowo.

Upacara berlangsung khidmat, dengan jajaran perwira tinggi TNI, keluarga penerima penghargaan, serta pasukan Kopassus yang memberikan penghormatan penuh kepada para penerima pangkat Jenderal Kehormatan tersebut. (red)

METROTODAY, BANDUNG BARAT – Presiden RI Prabowo Subianto menganugerahkan kenaikan pangkat bintang empat menjadi Jenderal Kehormatan (HOR) kepada lima purnawirawan TNI yang dinilai memiliki jasa besar dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.

Mereka adalah Sjafrie Sjamsoeddin, (Alm) Ali Sadikin, Agus Sutomo, Muhammad Herindra, dan Muhammad Yunus Yosfiah.

Prosesi penganugerahan dilakukan pada Minggu (10/8) di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.

Upacara ini sekaligus menjadi bagian dari Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer.

Presiden Prabowo memulai prosesi dengan menyerahkan tanda pangkat Jenderal Kehormatan kepada (Purn) Muhammad Yunus Yosfiah, yang diwakili putranya.

Kemudian, pangkat kehormatan serupa juga disematkan kepada Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala BIN Muhammad Herindra, dan Dirut Agrinas Palma Nusantara Agus Sutomo. Tanda pangkat untuk (Alm) Ali Sadikin diterima oleh putranya, Boy Sadikin.

Kelima tokoh ini memiliki rekam jejak panjang di dunia militer:

  • Muhammad Yunus Yosfiah: Veteran Perang Seroja, mantan Menteri Penerangan, dan tokoh penting yang menghentikan penayangan rutin film G30S/PKI pada 1998.
  • Sjafrie Sjamsoeddin: Lulusan terbaik Akmil 1974, pernah menjabat Pangdam Jaya, Wamenhan, dan dikenal dekat dengan Presiden Prabowo sejak taruna.
  • Muhammad Herindra: Lulusan terbaik Akmil 1987, mantan Danjen Kopassus, Pangdam III/Siliwangi, dan kini menjabat Kepala BIN.
  • Ali Sadikin: Sesepuh Marinir, mantan Menteri Perhubungan Laut, dan Gubernur DKI Jakarta yang melegenda.
  • Agus Sutomo: Pernah menjabat Danpaspampres, Danjen Kopassus, hingga Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan, serta menempuh pendidikan militer di berbagai negara.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa penghargaan ini adalah bentuk penghormatan negara kepada para prajurit yang telah mengabdikan hidupnya demi bangsa.

“Mereka adalah teladan keprajuritan, dedikasi, dan pengorbanan. Jasa mereka akan selalu dikenang,” ujar Prabowo.

Upacara berlangsung khidmat, dengan jajaran perwira tinggi TNI, keluarga penerima penghargaan, serta pasukan Kopassus yang memberikan penghormatan penuh kepada para penerima pangkat Jenderal Kehormatan tersebut. (red)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/