Para wisatawan mancanegara saat turun dari kapal pesiar MS Riviera di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya disambut oleh Cak dan Ning Surabaya. (Foto: istimewa)
METROTODAY, SURABAYA – Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya kembali menyambut kedatangan kapal pesiar internasional MS Riviera.
Kapal pesiar berbendera Marshall Island ini membawa 1.099 penumpang dan 739 kru yang siap menikmati wisata di Kota Surabaya dan berbagai destinasi bersejarah di Jawa Timur.
MS Riviera memiliki Gross Tonnage (GRT) 66,172 Ton dan Length Over All (LOA) 239.27 meter, menawarkan fasilitas mewah dan layanan berkualitas tinggi bagi para penumpangnya.
Kapal ini sudah dua kali sandar di Pelabuhan Tanjung Perak pada tahun 2025, termasuk kunjungan sebelumnya pada 2 Maret lalu.
Setelah singgah di Singapura, MS Riviera melanjutkan perjalanannya dari Pelabuhan Tanjung Perak menuju Pelabuhan Benoa, Bali.
Setibanya di terminal, para wisatawan disambut dengan atraksi budaya Reog Ponorogo serta area UMKM yang menjual beragam produk khas Indonesia, mulai dari batik, kerajinan tangan, kopi, kuliner ringan, hingga suvenir lokal.
Salah satu wisatawan asal Australia, Mark Thompson, mengungkapkan kesan tentang kunjungannya ke Surabaya.
Bahkan ia sudah kedua kalinya mengunjungi Surabaya dengan menggunakan kapal pesiar.
“Ini adalah kedua kalinya saya mengunjungi Surabaya, dan saya benar-benar terkesan. Orang-orangnya sangat ramah, dan kota ini memiliki perpaduan energi modern dan sejarah yang kaya. Saya sangat antusias untuk menjelajahi lebih banyak budaya dan kuliner lokal,” ujar Mark, Rabu (27/11).
Para wisatawan kemudian melanjutkan perjalanan wisata ke sejumlah destinasi unggulan di Surabaya dan sekitarnya, seperti Tugu Pahlawan, House of Sampoerna, Jalan Tunjungan, hingga Museum Trowulan Mojokerto.
General Manager Cabang Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya, menyampaikan bahwa kedatangan kapal pesiar ini menunjukkan meningkatnya minat kunjungan wisatawan asing melalui jalur laut ke Surabaya.
“Pelindo Sub Regional Jawa Regional 3 memastikan seluruh fasilitas terminal, mulai dari area kedatangan hingga transportasi lanjutan, berjalan dengan lancar dan nyaman bagi wisatawan. Kami terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan mitra pariwisata untuk menciptakan pengalaman terbaik bagi setiap penumpang kapal pesiar yang datang,” ungkap Ana.
Ana juga menambahkan bahwa akan ada tiga kapal pesiar lagi yang dijadwalkan datang ke Pelabuhan Tanjung Perak pada bulan Desember 2025, yaitu MV.Norwegian Spirit, MV.Seven Seas Explorer, dan MV.Westerdam.
Kedatangan kapal pesiar di bulan Desember mendatang bertepatan dengan musim Nataru 2025, menjadi tantangan tersendiri yang dihadapi Pelindo.
Namun, ia menegaskan bahwa Pelindo Sub Regional Jawa Regional 3 terus berkomitmen untuk melakukan berbagai persiapan ekstra dan meningkatkan keamanan serta kenyamanan di Pelabuhan Tanjung Perak dan Terminal Penumpang GSN.
Kedatangan kapal pesiar MS Riviera diharapkan dapat memperkuat posisi Surabaya sebagai salah satu tujuan wisata populer di Indonesia serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya sektor UMKM dan pariwisata. (ahm)
Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…
DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…
Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…
PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…
Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…
Tim gabungan Universitas Airlangga (Unair) yang terdiri dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Keperawatan,…
This website uses cookies.