FMETROTODAY, SURABAYA – Suasana haru dan bahagia menyelimuti Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada Kamis (12/6) siang.
Sebanyak 376 jamaah haji dan 4 petugas dari Tulungagung dan Surabaya tiba di Asrama Haji pukul 11.31 WIB, disambut langsung oleh pejabat Kementerian Agama dan instansi terkait.
Kedatangan mereka disambut dengan upacara penyambutan yang khidmat di Gedung Muzdalifah.
Kloter 1, yang terdiri dari 365 jamaah asal Tulungagung dan 11 jamaah asal Surabaya, tiba dengan pesawat Saudi Arabia Airlines SV-5246 dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.
“Alhamdulillah, semua jamaah dalam kondisi sehat,” ujar Plh Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya, Sugiyo.
Sugiyo menyebut di kloter 1 ada dua jemaah yang mengalami kelelahan karena 10 jam perjalanan di atas pesawat dari Jeddah ke Juanda.
“Hanya ada dua jamaah yang kelelahan dan langsung dibawa ke klinik untuk pemeriksaan,” tambahnya. Sugiyo juga menjelaskan bahwa satu jamaah asal Tulungagung terpaksa tanazul karena sakit.
Proses penyambutan di Asrama Haji berlangsung sekitar 30 menit. Para jamaah menerima air zamzam 5 liter per jemaah dan menjalani pengecekan tas sebelum kembali ke daerah. Sebanyak 70 petugas membantu proses pengangkutan bagasi.
Kabid Kesehatan PPIH Debarkasi Surabaya, Rosidi Roslan, memastikan seluruh jamaah kloter 1 dalam keadaan sehat dan tidak ada yang terindikasi Covid-19.
“Memang ada beberapa jamaah dengan suhu badan di atas 38,5 derajat Celsius, tapi itu wajar karena perubahan cuaca dan perjalanan panjang,” jelasnya.
Tidak hanya kloter 1, hingga pukul 12.42 WIB, kloter 2 dari Tulungagung juga telah tiba di Asrama Haji, membawa 380 jamaah.
Para jamaah kloter 2 langsung menuju Gedung Mina sebelum dipulangkan ke daerah masing-masing.
Kedatangan ratusan jamaah haji ini menandai kelancaran proses pemulangan jamaah haji dari Tanah Suci.
“Semoga mereka semua sehat dan kembali ke keluarga dengan membawa kenangan indah dari ibadah haji,” pungkasnya. (ahm)