METROTODAY, JAKARTA – Tahir Foundation kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap rakyat Palestina.
Yayasan filantropi yang didirikan Dato Sri Tahir itu menyalurkan bantuan senilai 500.000 dolar AS atau sekitar Rp8,3 miliar kepada Rumah Sakit Universitas Nasional An-Najah di Tepi Barat.
Donasi diserahkan melalui Kedutaan Besar Palestina di Jakarta, Selasa (30/9/2025). Bantuan tersebut dialokasikan untuk memperkuat layanan kesehatan esensial, termasuk ruang gawat darurat, bedah, serta layanan onkologi bagi pasien kanker.
Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, mengatakan bantuan ini datang pada waktu yang tepat.
“Rumah sakit harus terus memberikan perawatan darurat di tengah meningkatnya permintaan medis. Dukungan ini akan memastikan akses perawatan tetap terbuka bagi semua orang,” ujarnya dikutip dari Antara.
Al-Shun menambahkan bahwa manajemen rumah sakit menyampaikan apresiasi atas aksi solidaritas dari Tahir Foundation.
Ia menyebut langkah tersebut mencerminkan ikatan persaudaraan sekaligus tanggung jawab bersama dalam mendukung ketahanan rakyat Palestina.
Pendiri Tahir Foundation, Dato Sri Tahir, menegaskan bahwa konflik berkepanjangan membuat Palestina sangat membutuhkan dukungan, terutama logistik dan pengobatan.
“Saat ini yang paling dibutuhkan rakyat Palestina adalah logistik dan pengobatan. Dukungan yang bisa kami lakukan, bersama pemerintah Indonesia, adalah membantu di bidang itu,” kata Tahir.
Ia juga mengungkapkan keinginannya untuk bisa menyerahkan bantuan langsung di Palestina.
“Kalau ditanya angan-angan, saya ingin menginjakkan kaki di Gaza bersama anak-anak dan ibu-ibu tak berdosa,” ucapnya.
Sebelumnya, pada 2023, Tahir Foundation juga menyalurkan bantuan senilai Rp7,5 miliar untuk rumah sakit di Gaza, termasuk Rumah Sakit Indonesia.
Tahir Foundation dikenal sebagai organisasi nirlaba yang berfokus pada bidang kesehatan, pendidikan, dan bantuan sosial, baik di Indonesia maupun dunia internasional. (mt)
