METROTODAY, SURABAYA – Delegasi Tranmere Rovers Football Club asal Liverpool Raya, Inggris, mengunjungi Balai Kota Surabaya, Senin (8/12). Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kerja sama sister city yang difokuskan pada pengembangan sepak bola U-14 di Kota Pahlawan.
Mereka menggelar audiensi dengan Pemkot Surabaya. Setelah itu delegasi langsung menuju Lapangan Thor untuk menggelar coaching clinic eksklusif bagi 200 siswa Sekolah Sepak Bola (SSB) Surabaya.
Kepala Bagian Hukum dan Kerja Sama Kota Surabaya, Sidharta Praditya Revienda Putra, yang mewakili Wali Kota Eri Cahyadi, mengatakan pertemuan itu menjadi momentum penting untuk mematangkan keberlanjutan kerja sama.
“Fokus utama kerja sama ini adalah transfer pengetahuan dan keahlian. Kami dorong agar diwujudkan melalui program-program terencana, termasuk coaching clinic lanjutan,” ujar Sidharta.

Ia menambahkan, Pemkot Surabaya tengah mematangkan rencana kerja sama 2026, termasuk agenda mendatangkan pelatih profesional secara langsung. “Harapannya, pelatihan bisa dilakukan secara tatap muka, bukan hanya melalui jaringan. Realisasinya masih diupayakan pada 2026 atau 2027,” jelasnya.
Sepanjang 2025, kerja sama yang berjalan dinilai berdampak positif. “Masukan dari sub-koordinator menunjukkan kegiatan ini sangat membantu, terutama dalam memperkaya wawasan dan metodologi kepelatihan di Surabaya,” ungkap Sidharta.
Ke depan, kota berkomitmen memperkuat dampak kolaborasi melalui monitoring dan evaluasi. “Meski berlandaskan semangat persahabatan, monev tetap diperlukan agar kerja sama lebih terukur, tepat sasaran, dan berdampak luas,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan Tranmere Rovers, Dan O’Donnell, menjelaskan klub tersebut turut berperan dalam pengembangan sepak bola sebagai bagian dari hubungan erat Liverpool dan Surabaya.
“Hari ini kami sangat senang bisa menggelar coaching clinic untuk 200 pemain muda. Ini kesempatan berharga bagi mereka untuk merasakan langsung metode latihan bersama saya dan Matt Hunter,” ujar Dan.
Sesi klinik berdurasi satu jam dirancang mengikuti standar Inggris, dengan penekanan pada permainan menyenangkan dan inklusif. “Kami memperkenalkan permainan kompetisi sistem gugur agar suasana tetap penuh kegembiraan,” terangnya.
Selain teknis, klub juga mendorong pendekatan holistik, termasuk pentingnya nutrisi. “Nutrisi yang baik sangat menentukan kemampuan fisik dan performa pemain dalam jangka panjang. Ini bagian dari pembentukan pemain yang lebih menyeluruh,” jelasnya.
Liverpool Berpesta, Bantai Spurs 5-1 Buat Empat Pekan Terakhir Premier League Tak Berarti
Sebelumnya, Tranmere Rovers juga telah menggelar coaching clinic sehari di Surabaya pada Mei 2025. Untuk 2026, Dan berharap kegiatan ini bisa diperluas.
“Kami ingin mengembangkan program selama satu minggu penuh agar materi lebih beragam, baik pelatihan sosial untuk peserta banyak maupun pelatihan teknis mendalam bagi pemain terpilih,” tuturnya.
Ia pun memberikan pesan kepada pemain muda Surabaya, “Dengan kemampuan yang kalian miliki saat ini, nikmati permainan sepak bola kalian,” pungkasnya. (ahm)

