METROTODAY, SURABAYA – Kemenangan telak Timnas Indonesia atas Chinese Taipei (Taiwan) dengan skor 6-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jumat malam (5/9), disambut meriah oleh para suporter.
Namun, kemenangan ini juga menjadi momentum bagi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk menyampaikan apresiasi dan fokus pada persiapan timnas menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Erick Thohir menyampaikan apresiasinya atas dukungan berbagai pihak dalam laga FIFA Matchday antara Timnas Indonesia melawan Taiwan di Stadion GBT. Ia juga menyoroti persiapan timnas untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada round 4.
“Kemenangan ini tentu menggembirakan, tapi perjalanan kita masih panjang. Fokus utama kita adalah mempersiapkan timnas sebaik mungkin untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga melawan Lebanon akan menjadi tolok ukur yang lebih jelas untuk mengukur kekuatan tim,” kata Erick Thohir.
Terkait performa timnas, Erick Thohir menilai terlalu dini untuk menilai kekuatan tim sebelum laga melawan Lebanon. Menurutnya, laga melawan Lebanon pada 8 September mendatang akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Timnas Indonesia.
“Ya besok lah saat lawan Lebanon, kita lihat bagaimana hasilnya, karena itu hampir sepadan lawannya dengan Indonesia,” terangnya.
Lebih lanjut, Erick Thohir menambahkan mengenai pemain naturalisasi, dirinya masih menunggu surat dari FIFA.
Sementara terkait batalnya Maarten Paes bergabung dengan timnas, Erick Thohir mengatakan bahwa pemain tersebut telah menghubunginya dan meminta maaf.
“Maarten Paes sudah menghubungi saya dan meminta maaf atas situasi ini. Tentu kita hargai sikapnya,” jelasnya. (ahm)
