28.2 C
Surabaya
1 July 2025, 22:47 PM WIB

Usung Misi Besar di Qatar! Timnas U-17 Panggil 9 Pemain Diaspora Baru untuk TC Panjang di Bali

METROTODAY, JAKARTA — Timnas U-17 Indonesia memulai langkah awal menuju Piala Dunia U-17 2025 di Qatar dengan menggelar pemusatan latihan (TC) intensif di Bali selama sebulan mulai 7 Juli hingga 10 Agustus 2025.

Sebanyak 34 pemain dipanggil oleh pelatih Nova Arianto, termasuk sembilan pemain diaspora baru yang akan memperkuat skuad Garuda Muda dalam ajang prestisius tersebut.

Langkah ini menandai ambisi besar Indonesia di pentas dunia, apalagi lawan-lawan berat menanti di Grup H, yakni juara empat kali Brasil, wakil Amerika Tengah Honduras, dan debutan penuh potensi Zambia.

Dari 34 nama, kehadiran sembilan pemain diaspora baru menjadi sorotan utama. Mereka datang dari berbagai klub di Eropa dan Australia:

  • Feike Muller (Willem II Tilburg, Belanda)
  • Eizar Jacob (Sydney FC, Australia)
  • Lionel De Troy (US Città di Palermo, Italia)
  • Floris De Pagter (SC Telstar, Belanda)
  • Noha Pohan S (NAC Breda, Belanda)
  • Jona Gaselink (FC Emmen, Belanda)
  • Azadin Ayoub (Elverum FC, Norwegia)
  • Deston Hoop (SC Telstar, Belanda)
  • Nicholas (Rosenborg BK, Norwegia)

Mereka merupakan bagian dari 17 pemain baru yang tidak tampil di Piala Asia U-17 2025, bergabung bersama delapan pemain lokal lainnya seperti Muhammad Nur Ichsan, Pandu Aryo, dan Aaron.

 

Saring dan Bangun Tim Ideal

 

Pelatih Nova Arianto tampak serius menyusun komposisi tim terbaik. Dari turnamen di Arab Saudi bulan April lalu, hanya 17 pemain yang dipertahankan.

Bahkan delapan nama yang sebelumnya masuk skuad final Piala Asia U-17 tidak dipanggil, seperti Mathew Baker, Torres Aziz, dan Fardan Farras.

“Seleksi ini adalah bagian dari proses membentuk tim paling siap dan solid untuk tampil di Piala Dunia U-17. Semua pemain diberi kesempatan yang sama untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya,” kata Nova Arianto dalam keterangan resminya

Turnamen edisi ke-20 ini akan menjadi yang terbesar sepanjang sejarah, dengan 48 negara peserta, dua kali lipat dari edisi sebelumnya yang 24 negara. Formatnya juga berubah, dengan babak gugur mulai dari 32 besar

Indonesia yang kembali tampil sebagai peserta, dituntut tampil maksimal. Juara dan runner-up grup, ditambah delapan peringkat tiga terbaik, akan lolos ke fase gugur.

Daftar Lengkap Pemain TC Timnas U-17 di Bali

Kiper (4):

Rakha Syafaka (Persib), Dafa Gasemi (Dewa United), Rendy Razzaqu (Madura United), M. Nur Ichsan (Persik Kediri)

Bek (11):

Putu Panji (Bali United), Feike Muller, Algazani Dwi (Persija), Pandu Aryo, Putu Cahya (Bali United), Andi Faith, Fabio Azkairawan, Real Alvaro, Daniel Alfredo, Eizar Jacob, Dafa Zaidan

Gelandang (7):

Lionel De Troy, Floris De Pagter, Evandra Florasta, Noha Pohan, Jona Gaselink, Nazriel Alvaro, Miraj Riski

Penyerang (12):

Rafi Rasyiq, Azadin Ayoub, Deston Hoop, Josh Holong, Fandi Ahmad, Aaron, Nicholas, Mierza Firjatullah, Dimas Adi, Yohanes Yapagaimu, Aldyansyah Taher, Fadly Alberto Hengga (red)

METROTODAY, JAKARTA — Timnas U-17 Indonesia memulai langkah awal menuju Piala Dunia U-17 2025 di Qatar dengan menggelar pemusatan latihan (TC) intensif di Bali selama sebulan mulai 7 Juli hingga 10 Agustus 2025.

Sebanyak 34 pemain dipanggil oleh pelatih Nova Arianto, termasuk sembilan pemain diaspora baru yang akan memperkuat skuad Garuda Muda dalam ajang prestisius tersebut.

Langkah ini menandai ambisi besar Indonesia di pentas dunia, apalagi lawan-lawan berat menanti di Grup H, yakni juara empat kali Brasil, wakil Amerika Tengah Honduras, dan debutan penuh potensi Zambia.

Dari 34 nama, kehadiran sembilan pemain diaspora baru menjadi sorotan utama. Mereka datang dari berbagai klub di Eropa dan Australia:

  • Feike Muller (Willem II Tilburg, Belanda)
  • Eizar Jacob (Sydney FC, Australia)
  • Lionel De Troy (US Città di Palermo, Italia)
  • Floris De Pagter (SC Telstar, Belanda)
  • Noha Pohan S (NAC Breda, Belanda)
  • Jona Gaselink (FC Emmen, Belanda)
  • Azadin Ayoub (Elverum FC, Norwegia)
  • Deston Hoop (SC Telstar, Belanda)
  • Nicholas (Rosenborg BK, Norwegia)

Mereka merupakan bagian dari 17 pemain baru yang tidak tampil di Piala Asia U-17 2025, bergabung bersama delapan pemain lokal lainnya seperti Muhammad Nur Ichsan, Pandu Aryo, dan Aaron.

 

Saring dan Bangun Tim Ideal

 

Pelatih Nova Arianto tampak serius menyusun komposisi tim terbaik. Dari turnamen di Arab Saudi bulan April lalu, hanya 17 pemain yang dipertahankan.

Bahkan delapan nama yang sebelumnya masuk skuad final Piala Asia U-17 tidak dipanggil, seperti Mathew Baker, Torres Aziz, dan Fardan Farras.

“Seleksi ini adalah bagian dari proses membentuk tim paling siap dan solid untuk tampil di Piala Dunia U-17. Semua pemain diberi kesempatan yang sama untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya,” kata Nova Arianto dalam keterangan resminya

Turnamen edisi ke-20 ini akan menjadi yang terbesar sepanjang sejarah, dengan 48 negara peserta, dua kali lipat dari edisi sebelumnya yang 24 negara. Formatnya juga berubah, dengan babak gugur mulai dari 32 besar

Indonesia yang kembali tampil sebagai peserta, dituntut tampil maksimal. Juara dan runner-up grup, ditambah delapan peringkat tiga terbaik, akan lolos ke fase gugur.

Daftar Lengkap Pemain TC Timnas U-17 di Bali

Kiper (4):

Rakha Syafaka (Persib), Dafa Gasemi (Dewa United), Rendy Razzaqu (Madura United), M. Nur Ichsan (Persik Kediri)

Bek (11):

Putu Panji (Bali United), Feike Muller, Algazani Dwi (Persija), Pandu Aryo, Putu Cahya (Bali United), Andi Faith, Fabio Azkairawan, Real Alvaro, Daniel Alfredo, Eizar Jacob, Dafa Zaidan

Gelandang (7):

Lionel De Troy, Floris De Pagter, Evandra Florasta, Noha Pohan, Jona Gaselink, Nazriel Alvaro, Miraj Riski

Penyerang (12):

Rafi Rasyiq, Azadin Ayoub, Deston Hoop, Josh Holong, Fandi Ahmad, Aaron, Nicholas, Mierza Firjatullah, Dimas Adi, Yohanes Yapagaimu, Aldyansyah Taher, Fadly Alberto Hengga (red)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/