METROTODAY, PASADENA – Seru sekaligus diakhiri dengan hasil yang langka. Pertarungan antara juara Eropa Paris Saint-Germain (PSG) dengan Botafogo sang juara Amerika Latin di FIFA Club World Cup (CWC) akhirnya dimenangi Botafogo.
Pertarungan yang diiringi adu agresif antara kedua kubu tersebut berakhir 1-0 untuk wakil Brasil Botafogo di Rose Bowl, Pasadena. Disebut langka lantaran sudah lebih dari sepuluh tahun terakhir klub asal Brasil tak mampu meraih kemenangan atas klub-klub Eropa di FIFA CWC.
Kemenangan Botafogo ditentukan melalui gol striker Igor Jesus (36’). Meski PSG kemudian mendominasi laga, tak satu pun gol mampu mereka ciptakan untuk sekadar menyeimbangkan keadaan.
Selain Jesus sang pencipta keunggulan, sosok lain yang patut dianggap sebagai pahlawan Fogao-julukan Botafogo, adalah kiper John Victor. Namanya memang tidak setenar Gianluigi Donnarumma. Tetapi, di Amerika Latin, status John sama seperti Gigio, sapaan akrab Donnarumma.
Jika Gigio membanggakan diri sebagai kiper pemenang Liga Champions 2024–2025 bersama Paris Saint-Germain (PSG), John juga berjaya sebagai kiper juara Copa Libertadores 2024 Botafogo.
Jumat (20/6) WIB, John membuktikan sesumbarnya kalau Botafogo bisa mempecundangi PSG. Botafogo menang 1-0 via gol semata wayang striker Igor Jesus (36’).
Tak urung, kemenangan Fogao jadi sejarah bagi klub-klub Brasil. Itu karena sudah lebih dari sedekade belum ada klub Brasil yang mengalahkan klub Eropa di semua ajang.
”Untuk mengalahkan klub seperti Paris Saint-Germain, kami harus melangkah di lapangan dengan tenang dan menikmati permainan kami sendiri,’’ Beber Victor seperti dikutip Globo Esporte.
Kiper yang pernah memperkuat klub LaLiga Spanyol Real Valladolid (2023) itu tampil prima kala menggagalkan dua peluang emas pemain PSG. Seperti peluang bintang asal Georgia Khvicha Kvaratskhelia pada babak pertama, dan bek tengah Brasil Lucas Beraldo di babak kedua.
Aksi Victor dan pemain-pemain bertahan Botafogo dengan sportif dipuji arstek PSG Luis Enrique. ’’Aku akui mereka adalah tim yang bertahan paling bagus saat melawan kami di musim ini,’’ ucapnya. ’’Mereka memainkan permainan dengan blok rendah sejak awal dan mereka bisa bermain sangat efisien,” imbuhnya.
Hasil tersebut pun membuat persaingan di Grup B untuk memperebutkan tiket ke 16 besar kian sengit.
Hanya Botafogo yang memiliki poin sempurna. Atletico Madrid yang di matchday pertama takluk 0-4 dari PSG meraih kemenangan 3-1 atas Seattle Sounders.
Hasil itu membuat Atleti punya poin yang sama dengan PSG. Sehingga laga terakhir yang mempertemukan Atleti dengan Botafogo dan PSG dengan Sounders menjadi penentu tim yang akan melaju ke fase knockout. (*)
Hasil FIFA CWC Jumat WIB
GRUP B
– Seattle Sounders FC vs Atletico Madrid 1-3
(Rusnak 50’/Barrios 11’, 55’; Witsel 47’)
– Paris Saint-Germain vs Botafogo 0-1
(Igor Jesus 36’)
KLASEMEN SEMENTARA
- Botafogo 2 2 0 0 3-1 6
- Paris Saint-Germain 2 1 0 1 4-1 3
- Atletico Madrid 2 1 0 1 3-5 3
- Seattle Sounders FC 2 0 0 2 2-5 0
