METROTODAY, SURABAYA – Akhir musim Liga 1 2024-2025 berlangsung kurang mulus bagi Persebaya Surabaya. Karena itu, Persebaya mencanangkan target kemenangan saat menjamu Bali United, nanti malam.
Persebaya Surabaya masih punya misi penting dalam laga terakhirnya di Liga 1 2024-2025. Green Force ingin finis di posisi runner-up. Sekaligus mengunci tiket ke kompetisi Asia di babak playoff AFC Challenge League.
Karena itu, target tambahan tiga poin dicanangkan ketika menjamu Bali United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat malam (kickoff pukul 19.00 WIB). “Sudah beberapa laga kami belum pernah menang. Kami ingin meraih kemenangan dan happy ending di akhir musim,”kata asisten pelatih Persebaya Uston Nawawi.
Hanya saja ada syarat bagi bagi jalan Persebaya ke Asia. Tiga poin saja tidak cukup untuk mengunci tiket Asia. Sebab, Persebaya masih bergantung dengan hasil dua laga tim lain: Dewa United dan Malut United.
Jika ingin lolos, Green Force harus menang. Di saat bersamaan dua tim tersebut terpeleset. Dewa United akan menjamu PSBS Biak. Sementara Malut United away ke markas Persija Jakarta. Jika Persebaya hanya bisa finis di posisi ketiga atau keempat, Bruno Moreira dkk musim depan cuma berlaga di ajang ASEAN Club Championship 2025-2026.
“Peluang tiga tim untuk finis runner-up sama besarnya. Makanya kami bertekad meraih poin maksimal di laga pemungkas. Saya sampaikan ke pemain, jangan pikirkan tim lain dulu. Harus fokus ke tim sendiri untuk meraih kemenangan,” tegas Uston.
Sayang, Green Force tidak bisa tampil full team. Ernando Ari Sutaryadi dipastikan absen akibat kartu merah di laga sebelumnya, yaitu saat tandang ke Borneo FC. Posisinya akan digantikan oleh Andhika Ramadhani.
“Tidak ada masalah sama sekali. Intinya, semua pemain siap untuk menghadapi laga nanti,” beber Uston. Dia juga sudah melakukan perbaikan di sisi teknis.
Sebab, Green Force selalumeraih hasil imbang dalam empat laga beruntun. Apalagi Persebaya selalu kalah dalam dua pertemuan terakhir melawan Bali United di Stadion GBT. “Sebenarnya ini bukan karena kami selalu kalah di GBT melawan Bali United. Di beberapa laga terakhir, kami sering kesulitan. Makanya di laga terakhir kami ingin menutup dengan kemenangan,” tegas Uston.
Sama dengan Persebaya, Ba;I United yang sedang dalam tren buruk, yakni selalu kalah dalam dual aga terakhir, juga tak mau kehilangan akhir yang baik di Liga 1 2024-2025. Dan secara khusus, sang pelatih Stafano ‘’Teco’’ Cugurra pasti ingin menutup kebersamaannya dengan Bali United dengan poin absolut.
Ya, malam nanti adalah pertandingan terakhir Teco bersama Bali United setelah menjalin kebersamaan sejak 2019. Dalam rentang waktu itu, mantan pelatih fisik Persebaya itu berhasil dua kali membawa Serdadu Tridatu menjadi juara Liga 1 (musim 2019 dan 2021-2022).
Teco menegaskan, timnya tidak akan menganggap enteng tuan rumah Persebaya. ‘’Kami sangat respek dengan Persebaya. Apalagi pemain-pemain Persebaya memiliki kualitas yang bagus. Kami hanya akan focus ke tim kami saja supaya tampil baik dan meraih keberuntungan di lagan anti,’’ tutur Teco dalam jumpa pers.
Malam nanti Bali United bisa menurunkan skuad terbaik. Meski begitu, Teco tidak mau sesumbar. Sebab, dia tahu kalau laga malam nanti akan berjalan berat bagi timnya. “Terlebih Persebaya masih ingin lolos ke Asia.Pasti mereka butuh menang.
Apalagi Persebaya akan Persebaya akan didukung langsung oleh Bonek. Tapi, kami tidak akan main bertahan. Kami tetap akan mencoba menyerang,’’ beber pelatih fisik Persebaya di musim 2014 itu. (*)
PERKIRAAN PEMAIN
Persebaya (4-3-3): 52-Andhika Ramadhani (g); 2-Arief Catur, 15-Slavko Damjanovic, 4-Dime Dimov, 3-Ardi Idrus; 68-Toni Firmansyah, 96-M. Hidayat 9c), 7-Francisco Rivera; 79-Malik RIsaldi, 17-Flavio Silva, 10- Bruno Moreira. Asisten Pelatih: Uston Nawawi
Bali United ((4-2-3-1): 1-Adilson Maringa (g); 33-I Made Andhika, 44-Kadek Arel, 4-Elias Dolah, 22-Novri Setiawan; 18-Kadek Agung, 7-Sidik Saimima; 41-Irfan Jaya, 10-Privat Mbarga ©, 47-Rahmad Arjuna; 9-Boris Kapitovic. Pelatih: Stefano Cugurra.