METROTODAY, SURABAYA – Persebaya Surabaya akan melakoni laga sulit di pekan ke-32 BRI Liga 1 2024-2025. Green Force menjamu Semen Padang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (11/5) malam.
Persebaya masih tertahan di posisi ketiga klasemen dengan 54 poin hasil 31 laga. Mereka masih berupaya untuk bisa menembus posisi runner-up. Posisi kedua dihuni oleh Dewa United yang mengoleksi 57 poin dalam 32 laga.
Tim besutan Paul Munster itu memang tidak kalah dalam lima pertandingan terakhir, tapi hanya sekali menang. Satu-satunya kemenangan itu terjadi saat menghadapi Madura United, itu pun hanya tipis 1-0.
Lawannya, Semen Padang, memang jauh berada di zona degradasi. Namun, Persebaya patut waspada dan tak boleh memandang sebelah mata.
Tim berjuluk Kabau Sirah itu juga sedang dalam performa apik dengan memenangi tiga laga terakhir. Masing-masing adalah saat bersua dengan PSIS Semarang, Persija Jakarta, dan Madura United.
Dalam laga di GBT, Persebaya masih akan tampil tanpa bek tengah Slavko Damjanovic. Pemain Serbia itu masih menjalani hukuman kartu merah langsung. Pelatih Persebaya Paul Munster tidak menampik kalau Slavko adalah sosok penting. ”Jujur, kami sangat merindukan dia bermain lagi. Tapi sekarang ada Kadek Raditya yang menggantikannya. Dia akan berduet dengan Dime Dimov,” tutur Munster.
Masalahnya, duet Kadek-Dimov tampil kurang meyakinkan. Mereka kebobolan empat gol dalam dua laga terakhir. Munster mengaku sudah melakukan pembenahan. ”Kami terus berlatih dengan maksimal. Termasuk latihan agar kami bisa mencatatkan clean sheet,” tegasnya.
Sejatinya, Munster tidak terlalu mengkhawatirkan lini belakang. Dia justru waswas dengan performa lini depannya. Sebab, di laga sebelumnya kontra Persik Kediri (5/5), Green Force mencatatkan delapan shot on goal. Tapi hanya ada tiga yang berbuah gol.
Munster tidak mau lagi anak asuhnya membuang peluang. Sebab, Semen Padang diang gap sebagai tim yang berbahaya. Terbukti, Kabau Sirah selalu meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir.
”Kami harus waspada. Apalagi mereka ingin keluar dari zona merah. Tapi kami juga punya motivasi tinggi untuk finis di posisi runner-up,” tegas Munster.
Duel malam nanti juga akan menentukan nasib tim di zona degradasi. Jika Semen Padang meraih hasil imbang atau menang, maka otomatis PSIS Semarang akan terdegradasi.
Asisten Pelatih Semen Padang Luis Braganca memastikan bahwa anak asuhnya sedang dalam tren bagus.Hat-trick kemenangan membuat timnya pede menghadapi Green Force.
”Apalagi persiapan kami sama seperti tiga laga sebelumnya. Semuanya bagus. Dan kami ingin mendapatkan poin untuk tetap di Liga 1 musim depan,” katanya.
Semen Padang ada di posisi ke-16 alias di zona degradasi dengan 31 poin. Mereka masih belum aman dari ancaman turun kasta dan berusaha keras untuk tetap bertahan di Liga 1.
PERKIRAAN PEMAIN
PERSEBAYA (4-3-3): 21-Ernando Ari (g); 2-Catur Pamungkas, 23-Kadek Raditya, 4-Dime Dimov, 3-Ardi Idrus; 74-M. Rashid, 68-Toni Firmansyah, 7-Francisco Rivera; 91-Dejan Tumbas, 17-Flavio Silva, 10-Bruno Moreira (c). Pelatih: Paul Munster
SEMEN PADANG (4-2-3-1): 1-Arthur Agusto (g); 13-Dodi Alekvan, 8-Ricki Ariansyah, 44-Tin Martic, 25-Zidane Affandi; 30-Alhassan Wakaso, 31-Rosad Setiawan ©; 15-Firman Juliansyah; 9-Cornelius Stewart, 29-Irkham Mila; 17-Bruno Gomes. Asisten Pelatih: Luis Braganca
