METROTODAY, SURABAYA – Persebaya Surabaya terus mematangkan persiapan jelang laga pekan ke-32 Liga 1 menghadapi Semen Padang di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Minggu (11/5).
Usai hasil imbang melawan Persik Kediri dan dipastikan gagal meraih gelar juara yang kini digenggam Persib Bandung, Bajul Ijo kini mengalihkan fokus untuk merebut posisi runner-up klasemen.
Pelatih Persebaya, Paul Munster, menekankan pentingnya meningkatkan efektivitas serangan, terutama dalam penyelesaian akhir yang selama ini menjadi sorotan.
Dalam sesi latihan terakhir, tim menjalani program khusus untuk mempertajam lini depan.
“Kami fokus banyak pada serangan dan mencetak gol. Setiap tim berjuang untuk tetap di liga, dan kami berjuang untuk posisi kedua. Jadi, kami tidak bisa main-main dengan penyelesaian akhir kami. Itu yang kami kerjakan hari ini,” kata Munster, Jumat (9/5).
Meski Semen Padang datang dengan kondisi pincang karena kehilangan beberapa pemain dan pelatih kepala mereka, Munster mengingatkan anak asuhnya untuk tidak meremehkan lawan.
“Saya tidak meremehkan jika mereka kehilangan pemain kunci atau pelatih. Semua tim berjuang untuk poin. Kami fokus pada diri sendiri dan pertandingan ini,” tambahnya.
Saat ini, Persebaya menempati peringkat ketiga klasemen sementara dengan 54 poin.
Sementara itu, Semen Padang berada di peringkat ke-15 dengan 31 poin dan masih berjuang menghindari zona degradasi.
Dengan hanya tiga laga tersisa di musim ini, kemenangan atas Semen Padang menjadi krusial bagi Persebaya untuk mengamankan posisi dua besar.
“Semua orang sangat fokus. Jika tidak, Anda tidak akan mencetak gol dan tidak akan bermain. Sederhana. Kami harus menang,” tegas Munster.
Laga ini diprediksi berlangsung sengit, mengingat kedua tim sama-sama mengincar poin penuh untuk kepentingan masing-masing: Persebaya demi tiket runner-up, Semen Padang demi bertahan di Liga 1. (*)