Categories: Fair Play

Ini Alasan Pemilik MU Bangun Stadion Baru Rp42 Triliun Ketimbang Renovasi Old Trafford

METROTODAY, MANCHESTER – Pemilik saham minoritas Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, mengungkapkan rencana klub membangun stadion baru yang akan menggantikan Old Trafford, ketimbang merenovasi stadion ikonik Setan Merah tersebut.

Ratcliffe pun menyebut alasan manajemen membangun stadion baru ketimbang merenovasi yang sudah ada. Menurut dia, meskipun Stadion Old Trafford memiliki sejarah panjang, namun kondisi stadion sudah tidak lagi ideal untuk memenuhi kebutuhan klub di era modern.

“Kami menghabiskan banyak waktu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari merenovasi stadion lama dibandingkan membangun yang baru. Old Trafford memang penuh sejarah, tetapi strukturnya sudah tidak lagi optimal,” kata Ratcliffe yang dikutip Antara dari laman klub ini, Rabu (12/3).

Stadion Old Trafford kandang MU yang dinilai sudah tidak layak. (Foto: Istimewa)

“Beberapa bagian stadion dibangun pada waktu yang berbeda dan tidak menyatu dengan baik, (jadi) atapnya bocor, akses masuk dan keluar terbatas, serta infrastruktur yang kurang memadai,” kata dia.

Ia menambahkan bahwa membangun stadion baru dari nol akan lebih efisien dibandingkan merenovasi Old Trafford.

Menurutnya, biaya renovasi Old Trafford bisa mencapai 70 persen dari pembangunan stadion baru, tetapi hasil akhirnya belum tentu sempurna.

“Daripada mengeluarkan biaya besar untuk renovasi yang pada akhirnya masih menyisakan banyak kekurangan, lebih baik kami membangun stadion baru yang benar-benar memenuhi kebutuhan klub untuk jangka panjang,” kata.

Manchester United mengumumkan rencana membangun stadion baru senilai dua miliar poundsterling (Rp42 triliun).

Stadion baru itu akan menjadi yang terbesar di Inggris dengan kapasitas 100.000 penonton dan akan dibangun di sekitar area Stadion Old Trafford.

MU sudah mengantongi dukungan pemerintah Inggris untuk membangun stadion baru yang akan dikerjakan oleh Foster + Partners, salah satu firma arsitek ternama dunia. (*)

Jay Wijayanto

Recent Posts

Gubernur Aceh Mualem Terima Tim Relawan Unesa: Bantuan Kesehatan, Psikososial, dan Beasiswa Korban Banjir

Tim relawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang terdiri dari dokter, perawat, psikolog, konselor, dan ahli…

6 hours ago

Kebakaran di Belakang Aspol Pawiyatan Surabaya, 3 Warung dan 13 Motor Terbakar

Tiga stand warung semi permanen di Jalan Pawiyatan, Surabaya tepatnya belakang Aspol, terbakar, Sabtu (13/12)…

1 day ago

Profesor Tanpa Gelar

DALAM sebuah momen yang berlangsung sederhana namun sarat makna, di ruang yang hangat dan penuh kekeluargaan,…

1 day ago

Raperda Hunian Layak di Surabaya Masih Banyak Miss Persepsi, Aturan Rumah Kos Jadi Fokus

Raperda tentang hunian yang layak, yang mencakup kebijakan perencanaan, pengelolaan, tata ruang, dan keberlanjutan hunian…

1 day ago

PWI Pusat Terbitkan Edaran Soal Rangkap Jabatan, Perpanjangan KTA dan Donasi Kemanusiaan Bencana Sumatera

PWI Pusat menerbitkan tiga Surat Edaran (SE) untuk seluruh anggota se-Indonesia, yakni SE tentang Rangkap…

1 day ago

Copet Beraksi di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, KAI Daop 8 Tingkatkan Keamanan Jelang Nataru

Masyarakat dihebohkan dengan video viral aksi pencopetan di Stasiun Surabaya Gubeng Lama, beberapa waktu lalu.…

2 days ago

This website uses cookies.