METROTODAY, SURABAYA – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 mencatatkan kinerja positif hingga September 2025, dengan pertumbuhan signifikan terutama pada layanan arus kapal dan petikemas.
Executive Director 3 Pelindo, Daru Julianto Wicaksono, mengungkapkan bahwa secara konsolidasi, kinerja arus kapal di pelabuhan yang dikelola Pelindo Regional 3 mencapai 80,1 ribu unit atau naik 6 persen (year-on-year/yoy) dengan jumlah 326,6 GT atau tercapai 106 persen (yoy).
“Kinerja positif ini menunjukkan peningkatan aktivitas di pelabuhan-pelabuhan yang kami kelola,” ujar Daru, Rabu (5/11).
Dari sisi petikemas, Pelindo Regional 3 mencatat arus petikemas sebanyak 3,7 juta box, meningkat 3 persen (yoy) atau tercapai 4,7 juta TEUs, meningkat 4 persen (yoy).
Kinerja non-petikemas juga mencatatkan hasil positif dengan tercapainya 40,8 juta ton atau 107 persen, meningkat 7 persen (yoy).
Daru menjelaskan bahwa peningkatan kinerja operasional Pelindo Regional 3 disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah standarisasi layanan pelabuhan hingga digitalisasi dan integrasi layanan.
“Ada banyak faktor yang membuat capaian kita cukup positif tahun ini, salah satunya adalah pertumbuhan ekonomi masyarakat ditopang dengan standarisasi layanan pelabuhan hingga digitalisasi dan integrasi layanan. Kami optimis capaian ini akan bertahan hingga akhir tahun ini,” ujar Daru.
Meskipun ada pertumbuhan positif, Pelindo Regional 3 tetap berupaya meningkatkan tren pelayanan.
Sejumlah rencana strategis tengah disiapkan guna meningkatkan layanan pelabuhan dari berbagai sektor, termasuk ekspansi layanan di Pelabuhan Batang, Jawa Tengah.
Daru Julianto Wicaksono mengatakan bahwa Pelabuhan Batang yang rampung dibangun pada 2025 ini sukses melakukan pelayanan perdana awal Oktober lalu.
“Standarisasi, integrasi, dan digitalisasi layanan menjadi salah satu fokus utama kita untuk peningkatan kinerja operasional tahun ini. Investasi kami di pelabuhan baru, yaitu Pelabuhan Batang di KITB, juga menjadi salah satu strategi peningkatan layanan,” pungkasnya. (ahm)

