Pelajari Gaya Permainan Laskar Mataram, Persebaya Waspadai PSIM Yogyakarta di Laga Perdana Super League

METROTODAY, SURABAYA – Persebaya Surabaya akan mengawali kompetisi Super League musim 2025/2026 dengan menghadapi PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya Jumat (8/8).

Jelang laga perdana ini, tim berjuluk Green Force telah mempelajari gaya permainan lawan dan mewaspadai kekuatan tim berjuluk Laskar Mataram tersebut.

Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, mengatakan bahwa timnya telah menyiapkan taktik dan strategi untuk menghadapi PSIM Yogyakarta, juara Liga 2 musim lalu.

“Seluruh pemain dalam kondisi siap tempur, kecuali Koko Ari Araya yang masih cedera,” ujarnya, Rabu (6/8).

Perez mengakui bahwa PSIM Yogyakarta patut diwaspadai karena memiliki sejumlah pemain berkualitas.n

Namun, pelatih asal Spanyol ini memilih fokus mempersiapkan kekuatan terbaik anak asuhnya agar meraih kemenangan di laga perdana sekaligus opening ceremony Liga 1 musim 2025/2026.

Ia menambahkan, timnya tengah menganalisis permainan PSIM Yogyakarta.

“Kami bekerja lebih banyak tentang tim, tapi kami tahu banyak hal tentang tim ini. Ini adalah tim yang sangat baik, dengan pemain-pemain yang sangat baik,” jelasnya.

Perez menekankan pentingnya analisis menyeluruh, termasuk evaluasi setelah pertandingan.

“Dan akhirnya, ketika hasil ini keluar, Anda perlu menganalisis juga, bukan? Saya pikir saya melihat permainan dan saya tahu bahwa itu mencerminkan apa yang terjadi di lapangan,” tuturnya.

Ia mengakui kekuatan PSIM, namun tetap memprioritaskan strategi dan kekuatan timnya sendiri.

“Semua pemain penting dalam skuad ini, memiliki skuad yang sangat baik dan kami menghormati semua lawan, tapi tentu saja kami perlu fokus juga pada gaya kami, pada pemain kami dan mempersiapkan diri dalam kondisi terbaik untuk pertandingan,” pungkasnya. (ahm)

METROTODAY, SURABAYA – Persebaya Surabaya akan mengawali kompetisi Super League musim 2025/2026 dengan menghadapi PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya Jumat (8/8).

Jelang laga perdana ini, tim berjuluk Green Force telah mempelajari gaya permainan lawan dan mewaspadai kekuatan tim berjuluk Laskar Mataram tersebut.

Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Perez, mengatakan bahwa timnya telah menyiapkan taktik dan strategi untuk menghadapi PSIM Yogyakarta, juara Liga 2 musim lalu.

“Seluruh pemain dalam kondisi siap tempur, kecuali Koko Ari Araya yang masih cedera,” ujarnya, Rabu (6/8).

Perez mengakui bahwa PSIM Yogyakarta patut diwaspadai karena memiliki sejumlah pemain berkualitas.n

Namun, pelatih asal Spanyol ini memilih fokus mempersiapkan kekuatan terbaik anak asuhnya agar meraih kemenangan di laga perdana sekaligus opening ceremony Liga 1 musim 2025/2026.

Ia menambahkan, timnya tengah menganalisis permainan PSIM Yogyakarta.

“Kami bekerja lebih banyak tentang tim, tapi kami tahu banyak hal tentang tim ini. Ini adalah tim yang sangat baik, dengan pemain-pemain yang sangat baik,” jelasnya.

Perez menekankan pentingnya analisis menyeluruh, termasuk evaluasi setelah pertandingan.

“Dan akhirnya, ketika hasil ini keluar, Anda perlu menganalisis juga, bukan? Saya pikir saya melihat permainan dan saya tahu bahwa itu mencerminkan apa yang terjadi di lapangan,” tuturnya.

Ia mengakui kekuatan PSIM, namun tetap memprioritaskan strategi dan kekuatan timnya sendiri.

“Semua pemain penting dalam skuad ini, memiliki skuad yang sangat baik dan kami menghormati semua lawan, tapi tentu saja kami perlu fokus juga pada gaya kami, pada pemain kami dan mempersiapkan diri dalam kondisi terbaik untuk pertandingan,” pungkasnya. (ahm)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/