30 C
Surabaya
18 May 2025, 11:18 AM WIB

Liga 1: Madura United Resmi Bertahan di Kasta Teratas, Tiga Tim Masih Waswas Degradasi

METROTODAY, SURABAYA – Kubu Madura United pantas lega. Perjuangan untuk lolos dari jerat degradasi menuai hasil nyata.

Madura United menang 2-0 di kandang Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (17/5).Tambahan tiga poin di pekan ke-33 membuat poin mereka tak lagi terkejar empat tim terbawah di klasemen sementara.

Lulinha dkk langsung merayakannya layaknya juara di hadapan publik lawan. Sepanjang musim, mereka memang lebih banyak berkutat di dasar klasemen.

Dua gol Madura United dicetak oleh A. Irfan menit ke-21 dan Lulinha menit ke-26. Tambahan tiga poin membuat Madura United saat ini ada di posisi ke-13 dengan 36 poin. Raihan ini sudah tidak mampu lagi dikejar oleh Barito Putera dan PSS Sleman yang ada di zona degradasi. Meskipun, pertandingan masih menyisakan satu laga lagi di Liga 1.

Kapten Madura United Lulinha menuturkan timnya sangat layak merayakan kemenangan melawan Bali United. Baginya, perayaan itu adalah ungkapan bahagia setelah menjalani musim yang sangat berat. “Saya berharap musim depan lebih baik lagi,” ujar pemain kelahiran Brasil itu.

Pelatih Madura United Angel Alfredo Vera menambahkan, anak asuhnya menepati janji. Selain bekerja keras di lapangan, Lulinha dkk juga bermain cerdas sepanjang pertandingan dan berhasil menang.

“Karena, di situasi yang kami alami, tidak hanya bermain sepak bola, tapi juga mental. Itu yang sulit, tapi pemain bisa membuktikan mereka punya mental kuat,” ungkapnya.

Selain Madura United, Persis Solo juga dipastikan selamat dari ancaman degradasi. Persis mendapatkan hasil imbang 1-1 saat menjamu Dewa United di Stadion Manahan, Solo, Sabtu malam.

 

Barito Putera dan PSS Sleman Terdesak

Kepastian yang didapat Madura United dan Persis Solo juga ditentukan dari laga lain. Kekalahan telak Barito Putera dari PSM Makassar mengubah persaingan zona merah Liga 1 2024-2025.

Barito Putera telah menyelesaikan pertandingan pekan ke-33 Liga 1 dengan hasil negatif. Menjamu PSM Makassar di Stadion Demang Lehman, Banjarmasin, Laskar Antasari menyerah 1-4.

Pasukan Victor Tinoto mampu menahan PSM Makassar pada babak pertama dengan 0-0. Kemudian di awal babak kedua, Barito Putera bahkan unggul dulu lewat gol bomber Jaime Moreno pada menit ke-49.

Tapi PSM mampu menyamakan kedudukan di pertengahan babak kedua. Tepatnya pada menit ke-69 setelah Matheus Silva mencatatkan namanya di papan skor.

Pertandingan kemudian berjalan seimbang setelahnya. Namun, petaka menghampiri Barito Putera dalam tujuh menit terakhir. PSM Makassar sukses mencetak tiga gol dalam beberapa menit akhir waktu normal plus injury time.

Pertama lewat Aloisio Neto pada menit ke-83, lalu Matheus Silva mencetak brace di menit ke-90+4, serta Rasyid Bakrie yang menutup pertandingan dengan gol penalti pada menit ke-90+11. PSM akhirnya berhasil menang 4-1 atas PS Barito Putera.

Kekalahan itu membuat Laskar Antasari semakin terjerembab di zona merah. Posisi mereka tetap di urutan ke-16 dengan koleksi 31 poin dalam 33 laga.

Ancaman degradasi untuk Barito Putera pun semakin nyata. PSS Sleman berhasil mengalahkan Persija Jakarta 2-1 di Stadion Maguwoharjo.

Tapi Barito Putera masih bisa selamat dari degradasi. Sebab perolehan poin mereka hanya terpaut satu angka dari Semen Padang FC di urutan ke-15. Hanya saja, misi itu bisa gagal jika Kabau Sirah yang baru memainkan laga pekan ke-33 melawan Persik Kediri pada Minggu (18/5), berhasil meraih kemenangan. (*)

 

Bersaing untuk bertahan

  1. Semen Padang – 32 poin – 32 laga
  2. PSS Sleman – 31 poin – 33 laga
  3. Barito Putera – 31 poin – 33 laga
  4. PSIS Semarang – 25 poin – 33 laga**

 

METROTODAY, SURABAYA – Kubu Madura United pantas lega. Perjuangan untuk lolos dari jerat degradasi menuai hasil nyata.

Madura United menang 2-0 di kandang Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (17/5).Tambahan tiga poin di pekan ke-33 membuat poin mereka tak lagi terkejar empat tim terbawah di klasemen sementara.

Lulinha dkk langsung merayakannya layaknya juara di hadapan publik lawan. Sepanjang musim, mereka memang lebih banyak berkutat di dasar klasemen.

Dua gol Madura United dicetak oleh A. Irfan menit ke-21 dan Lulinha menit ke-26. Tambahan tiga poin membuat Madura United saat ini ada di posisi ke-13 dengan 36 poin. Raihan ini sudah tidak mampu lagi dikejar oleh Barito Putera dan PSS Sleman yang ada di zona degradasi. Meskipun, pertandingan masih menyisakan satu laga lagi di Liga 1.

Kapten Madura United Lulinha menuturkan timnya sangat layak merayakan kemenangan melawan Bali United. Baginya, perayaan itu adalah ungkapan bahagia setelah menjalani musim yang sangat berat. “Saya berharap musim depan lebih baik lagi,” ujar pemain kelahiran Brasil itu.

Pelatih Madura United Angel Alfredo Vera menambahkan, anak asuhnya menepati janji. Selain bekerja keras di lapangan, Lulinha dkk juga bermain cerdas sepanjang pertandingan dan berhasil menang.

“Karena, di situasi yang kami alami, tidak hanya bermain sepak bola, tapi juga mental. Itu yang sulit, tapi pemain bisa membuktikan mereka punya mental kuat,” ungkapnya.

Selain Madura United, Persis Solo juga dipastikan selamat dari ancaman degradasi. Persis mendapatkan hasil imbang 1-1 saat menjamu Dewa United di Stadion Manahan, Solo, Sabtu malam.

 

Barito Putera dan PSS Sleman Terdesak

Kepastian yang didapat Madura United dan Persis Solo juga ditentukan dari laga lain. Kekalahan telak Barito Putera dari PSM Makassar mengubah persaingan zona merah Liga 1 2024-2025.

Barito Putera telah menyelesaikan pertandingan pekan ke-33 Liga 1 dengan hasil negatif. Menjamu PSM Makassar di Stadion Demang Lehman, Banjarmasin, Laskar Antasari menyerah 1-4.

Pasukan Victor Tinoto mampu menahan PSM Makassar pada babak pertama dengan 0-0. Kemudian di awal babak kedua, Barito Putera bahkan unggul dulu lewat gol bomber Jaime Moreno pada menit ke-49.

Tapi PSM mampu menyamakan kedudukan di pertengahan babak kedua. Tepatnya pada menit ke-69 setelah Matheus Silva mencatatkan namanya di papan skor.

Pertandingan kemudian berjalan seimbang setelahnya. Namun, petaka menghampiri Barito Putera dalam tujuh menit terakhir. PSM Makassar sukses mencetak tiga gol dalam beberapa menit akhir waktu normal plus injury time.

Pertama lewat Aloisio Neto pada menit ke-83, lalu Matheus Silva mencetak brace di menit ke-90+4, serta Rasyid Bakrie yang menutup pertandingan dengan gol penalti pada menit ke-90+11. PSM akhirnya berhasil menang 4-1 atas PS Barito Putera.

Kekalahan itu membuat Laskar Antasari semakin terjerembab di zona merah. Posisi mereka tetap di urutan ke-16 dengan koleksi 31 poin dalam 33 laga.

Ancaman degradasi untuk Barito Putera pun semakin nyata. PSS Sleman berhasil mengalahkan Persija Jakarta 2-1 di Stadion Maguwoharjo.

Tapi Barito Putera masih bisa selamat dari degradasi. Sebab perolehan poin mereka hanya terpaut satu angka dari Semen Padang FC di urutan ke-15. Hanya saja, misi itu bisa gagal jika Kabau Sirah yang baru memainkan laga pekan ke-33 melawan Persik Kediri pada Minggu (18/5), berhasil meraih kemenangan. (*)

 

Bersaing untuk bertahan

  1. Semen Padang – 32 poin – 32 laga
  2. PSS Sleman – 31 poin – 33 laga
  3. Barito Putera – 31 poin – 33 laga
  4. PSIS Semarang – 25 poin – 33 laga**

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/