35.1 C
Surabaya
1 May 2025, 12:57 PM WIB

Indonesia vs Bahrain: Rasa Penasaran Terpuaskan, Pasukan Merah Putih Benamkan Bahrain 1-0

METROTODAY, JAKARTA – Harapan Indonesia untuk menyaksikan tim nasional sepak bolanya tampil di Piala DUnia 2026 masih terjaga. Tiga poin dari kemenangan 1-0 dari Bahrain membuat Indonesia tetap berada di posisi keempat Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sejumlah perbedaan yang dilakukan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert terbukti manjur menjadikan Skuad Garuda lebih solid. Indonesia menundukkan Bahrain berkat gol Ole Romeny pada menit ke-24.

Duel antara Indonesia dan Bahrain tak ubahnya pertaruhan besar bagi Kluivert yang menjalani debut di tanah Indonesia. Dengan meminimalkan kesalahan dan memanfaatkan peluang sekecil mungkin, Pasukan Merah Putih memetik keuntungan di hadapan puluhan ribu pendukungnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Ya, dukungan total suporter di SUGBK sukses membakar motivasi Jay Idzes dkk.

Indonesia langsung menekan pertahanan Bahrain dengan permainan cepat dan penguasaan bola yang cermat.

Bahrain yang awalnya tampil bertahan mencoba mengandalkan serangan balik untuk mencuri peluang. Namun, lini belakang Indonesia yang kembali menerapkan tiga bek, jadi kunci soliditas Skuad Garuda.

Gol yang dinanti Indonesia lahir pada menit ke-24 lewat kombinasi brilian dua pemain Oxford United Marselino Ferdinan dan Ole Romeny. Romeny memanfaatkan umpan matang dari Marselino untuk menaklukkan kiper Bahrain dengan penyelesaian nan dingin.

Keunggulan 1-0 membuat Indonesia semakin percaya diri dalam mengendalikan tempo permainan. Di sisi lain, Bahrain kesulitan menerapkan taktiknya lantaran terbentur dua tembok di lini tengah Indonesia yang diisi Thom Haye dan Joey Pelupessy.

 

Bahrain yang tertinggal mulai mengubah strategi dengan bermain lebih terbuka. Mereka mencoba membangun serangan dari sisi sayap untuk mengeksploitasi pertahanan Indonesia.

 

Babak kedua berlangsung sedikit berkebalikan. Bahrain memegang kendali permainan. Namun, efektivitas permainan Indonesia mengacaukan permainan Bahrain.

 

Tekanan dari Bahrain terus berlanjut dengan tembakan jarak jauh Ali Madan di menit ke-57. Namun, Maarten Paes masih mampu membaca arah bola dengan baik dan menggagalkan peluang tersebut.

Pelatih Patrick Kluivert melakukan pergantian pertama di menit ke-58. Ivar Jenner dimasukkan untuk menggantikan Thom Haye guna menyegarkan lini tengah Indonesia.

Pada menit ke-67, peluang emas kembali datang untuk Indonesia melalui Marselino Ferdinan. Sayangnya, sontekannya dari dalam kotak penalti melambung tinggi meski ia berdiri bebas tanpa kawalan.

Di menit ke-74, Patrick Kluivert melakukan pergantian besar dengan memasukkan tiga pemain sekaligus. Ricky Kambuaya, Eliano Reijnders, dan Sandy Walsh masuk menggantikan Ragnar Oratmangoen, Marselino Ferdinan, dan Kevin Diks.

Pergantian tersebut memberikan energi baru di lini serang Indonesia. Pada menit ke-79, kombinasi apik antara Ole Romeny dan Ricky Kambuaya nyaris berbuah gol. Ricky Kambuaya sukses mengirimkan umpan matang kepada Eliano Reijnders yang berdiri bebas di depan gawang. Sayangnya, tembakan Reijnders justru melambung tinggi di atas mistar gawang Bahrain.

Kluivert kembali melakukan pergantian pemain di menit ke-85. Ramadhan Sananta dimasukkan menggantikan Ole Romeny untuk menjaga daya dobrak di lini depan.

Drama terjadi di injury time saat Rizky Ridho harus ditandu keluar lapangan karena mengalami cedera. Indonesia harus bermain dengan 10 pemain dalam beberapa menit terakhir pertandingan.

Kemenangan ini menjadi modal penting bagi skuad Garuda untuk terus bersaing di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dengan tambahan tiga poin, peluang Indonesia untuk lolos ke putaran berikutnya semakin terbuka lebar yang kini bertengger di peringkat keempat. Indonesia unggul tiga poin dari Bahrain dan Tiongkok, serta tertinggal satu poin dari peringkat ketiga Arab Saudi. (*)

METROTODAY, JAKARTA – Harapan Indonesia untuk menyaksikan tim nasional sepak bolanya tampil di Piala DUnia 2026 masih terjaga. Tiga poin dari kemenangan 1-0 dari Bahrain membuat Indonesia tetap berada di posisi keempat Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sejumlah perbedaan yang dilakukan Pelatih Indonesia Patrick Kluivert terbukti manjur menjadikan Skuad Garuda lebih solid. Indonesia menundukkan Bahrain berkat gol Ole Romeny pada menit ke-24.

Duel antara Indonesia dan Bahrain tak ubahnya pertaruhan besar bagi Kluivert yang menjalani debut di tanah Indonesia. Dengan meminimalkan kesalahan dan memanfaatkan peluang sekecil mungkin, Pasukan Merah Putih memetik keuntungan di hadapan puluhan ribu pendukungnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Ya, dukungan total suporter di SUGBK sukses membakar motivasi Jay Idzes dkk.

Indonesia langsung menekan pertahanan Bahrain dengan permainan cepat dan penguasaan bola yang cermat.

Bahrain yang awalnya tampil bertahan mencoba mengandalkan serangan balik untuk mencuri peluang. Namun, lini belakang Indonesia yang kembali menerapkan tiga bek, jadi kunci soliditas Skuad Garuda.

Gol yang dinanti Indonesia lahir pada menit ke-24 lewat kombinasi brilian dua pemain Oxford United Marselino Ferdinan dan Ole Romeny. Romeny memanfaatkan umpan matang dari Marselino untuk menaklukkan kiper Bahrain dengan penyelesaian nan dingin.

Keunggulan 1-0 membuat Indonesia semakin percaya diri dalam mengendalikan tempo permainan. Di sisi lain, Bahrain kesulitan menerapkan taktiknya lantaran terbentur dua tembok di lini tengah Indonesia yang diisi Thom Haye dan Joey Pelupessy.

 

Bahrain yang tertinggal mulai mengubah strategi dengan bermain lebih terbuka. Mereka mencoba membangun serangan dari sisi sayap untuk mengeksploitasi pertahanan Indonesia.

 

Babak kedua berlangsung sedikit berkebalikan. Bahrain memegang kendali permainan. Namun, efektivitas permainan Indonesia mengacaukan permainan Bahrain.

 

Tekanan dari Bahrain terus berlanjut dengan tembakan jarak jauh Ali Madan di menit ke-57. Namun, Maarten Paes masih mampu membaca arah bola dengan baik dan menggagalkan peluang tersebut.

Pelatih Patrick Kluivert melakukan pergantian pertama di menit ke-58. Ivar Jenner dimasukkan untuk menggantikan Thom Haye guna menyegarkan lini tengah Indonesia.

Pada menit ke-67, peluang emas kembali datang untuk Indonesia melalui Marselino Ferdinan. Sayangnya, sontekannya dari dalam kotak penalti melambung tinggi meski ia berdiri bebas tanpa kawalan.

Di menit ke-74, Patrick Kluivert melakukan pergantian besar dengan memasukkan tiga pemain sekaligus. Ricky Kambuaya, Eliano Reijnders, dan Sandy Walsh masuk menggantikan Ragnar Oratmangoen, Marselino Ferdinan, dan Kevin Diks.

Pergantian tersebut memberikan energi baru di lini serang Indonesia. Pada menit ke-79, kombinasi apik antara Ole Romeny dan Ricky Kambuaya nyaris berbuah gol. Ricky Kambuaya sukses mengirimkan umpan matang kepada Eliano Reijnders yang berdiri bebas di depan gawang. Sayangnya, tembakan Reijnders justru melambung tinggi di atas mistar gawang Bahrain.

Kluivert kembali melakukan pergantian pemain di menit ke-85. Ramadhan Sananta dimasukkan menggantikan Ole Romeny untuk menjaga daya dobrak di lini depan.

Drama terjadi di injury time saat Rizky Ridho harus ditandu keluar lapangan karena mengalami cedera. Indonesia harus bermain dengan 10 pemain dalam beberapa menit terakhir pertandingan.

Kemenangan ini menjadi modal penting bagi skuad Garuda untuk terus bersaing di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dengan tambahan tiga poin, peluang Indonesia untuk lolos ke putaran berikutnya semakin terbuka lebar yang kini bertengger di peringkat keempat. Indonesia unggul tiga poin dari Bahrain dan Tiongkok, serta tertinggal satu poin dari peringkat ketiga Arab Saudi. (*)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/