METROTODAY, SIDOARJO – Dua laga besar Liga Champions, Rabu (5/11) dinihari, menghadirkan drama dan emosi tinggi. Liverpool sukses menundukkan Real Madrid 1-0 di Anfield, sementara Bayern Munich menang tipis 2-1 atas Paris Saint-Germain (PSG) dalam laga penuh tensi di Parc des Princes.
Di Anfield, Liverpool tampil trengginas sejak menit awal. Dukungan publik tuan rumah membuat The Reds tampil penuh percaya diri menghadapi lawan berat yang selama ini kerap menjadi batu sandungan di Eropa.
Gol tunggal kemenangan tercipta di menit ke-61 lewat sundulan Alexis Mac Allister yang memanfaatkan umpan bebas Dominik Szoboszlai.
Real Madrid sempat mendominasi penguasaan bola, namun gagal menciptakan ancaman berarti.
Statistik menunjukkan Liverpool unggul dalam jumlah peluang berbahaya dengan nilai expected goals (xG) mencapai 2,58 berbanding 0,45 milik Madrid.
Penampilan impresif Thibaut Courtois di bawah mistar menjadi penyelamat bagi Los Blancos agar tidak kebobolan lebih banyak.
Pelatih Arne Slot mengaku puas dengan performa timnya. “Kami pantas menang. Intensitas dan pressing berjalan sempurna malam ini,” ujarnya dikutip dari Reuters.
Kemenangan ini sekaligus menghentikan laju tak terkalahkan Madrid di fase grup Liga Champions musim ini.
Sementara itu, di Paris, Bayern Munich menorehkan kemenangan krusial 2-1 atas PSG. Bintang asal Kolombia Luis Díaz menjadi aktor utama dengan dua gol cepat pada menit ke-4 dan 32, sebelum akhirnya diusir wasit akibat tekel keras terhadap Achraf Hakimi menjelang babak pertama berakhir.
Meski bermain dengan sepuluh pemain sepanjang babak kedua, Bayern menunjukkan ketangguhan luar biasa. PSG mendominasi penguasaan bola, namun kesulitan menembus pertahanan rapat yang digalang Matthijs de Ligt dan Joshua Kimmich.
Pelatih PSG Luis Enrique mengakui timnya kehilangan fokus di awal laga. “Kami memberi mereka dua hadiah di 30 menit pertama, dan itu fatal di level seperti ini,” katanya kepada Reuters.
Kemenangan ini memperkuat posisi Bayern di puncak klasemen grup, sementara PSG harus bekerja ekstra pada laga-laga berikutnya untuk menjaga peluang lolos.
Dua hasil ini memperlihatkan betapa ketatnya persaingan di Liga Champions musim 2025/26. Liverpool menegaskan kebangkitannya di bawah Arne Slot, sementara Bayern membuktikan diri masih menjadi raksasa Eropa yang tangguh, bahkan dalam situasi sulit. (ervin/red)

