METROTODAY, SURABAYA – Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengapresiasi kinerja pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam sebelas bulan terakhir, khususnya di sektor pertanian yang menunjukkan tren positif.
Menurut Amran, perhatian Presiden Prabowo terhadap sektor pangan sangat luar biasa, mencakup seluruh rantai pasok dari hulu hingga hilir, dengan peningkatan bantuan dan anggaran yang signifikan.
“Alhamdulillah, yang terpenting sekarang ini, yang paling penting ini adalah tonggak sejarah. Milestone hari ini, kita tidak ada impor beras. Sampai detik ini,” kata Amran di Surabaya, Selasa (23/9).
Amran mengklaim bahwa dalam sebelas bulan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, stok beras Indonesia mencapai titik tertinggi sejak kemerdekaan.
Meskipun tidak menyebutkan angka pasti cadangan beras, ia meyakini bahwa Indonesia kini surplus.
“Peningkatan produksi kita tertinggi nomor dua dunia. Itu kata FAO (Food and Agriculture Organization) dan negara-negara lain mengapresiasi kita. Karena di saat kondisi pangan dunia tidak baik-baik saja, Indonesia mampu surplus,” tegasnya.
Amran juga menyatakan harapannya agar Indonesia dapat mencapai swasembada pangan dalam waktu dekat, sejalan dengan target empat tahun pemerintahan saat ini.
“Mudah-mudahan tidak ada hal melintang dalam tiga bulan ke depan, Indonesia swasembada dalam waktu sesingkat-singkatnya. Terima kasih,” pungkasnya. (ahm)